Apabila sebelumnya manusia memerlukan waktu berhari-hari untuk pergi dari satu tempat ke tempat yang lain, dengan diciptakannya teknologi sepeda, kapal laut, dan pesawat udara, waktu yang dibutuhkan untuk melakukan perjalanan dapat dipangkas secara signifikan. Bahkan, manusia mahir untuk memadukan satu teknologi dengan teknologi lainnya, seperti teknologi sepeda dengan teknologi motor yang menciptakan sepeda motor dan mobil.
Salah satu teknologi yang diciptakan oleh manusia dan sangat berpengaruh besar pada peradaban manusia pada abad ke-20 adalah komputer. Komputer pada awalnya diciptakan untuk memudahkan manusia melakukan berbagai perhitungan yang rumit menjadi mudah, menyimpan data, mengolah kata layaknya mesin ketik, dan lain sebagainya.
Pada awal ditemukannya, perangkat komputer merupakan barang mewah, mahal harganya, dan besar bentuknya. Namun saat ini, kesan demikian pada perangkat komputer sudah tidak berlaku lagi. Setiap orang dapat memiliki komputer karena harganya dapat dijangkau dan dari segi bentuknya pun tidak besar. Bahkan, ada komputer yang dapat ditaruh ditelapak tangan (palm top).
Teknologi komputer sudah sejak lama dipadukan dengan teknologi telekomunikasi, sehingga menjadi basis untuk berbagai kegiatan manusia dalam jarak jauh. Melalui sarana komputer dan telekomunikasi, manusia dapat berkomunikasi dengan surat elektronik (e mail). Berbagai informasi dapat disebar dan dicari melalui medium internet. Bahkan, transaksi bisnis pun dapat dilakukan melalui layar maya. Transaksi bisnis yang dilakukan tidak hanya sekadar transaksi dalam jumlah yang kecil, tetapi sudah dalam jumlah yang besar.
Orang dapat membeli pesawat udara, properti, mobil, buku, tiket pesawat dan banyak lagi melalui internet. Orang dapat pula berlangganan informasi yang disediakan melalui sarana komputer. Semua ini sering disebut sebagai informasi teknologi. Informasi teknologi pada dasarnya adalah mendapatkan, menukar, dan mencari informasi dengan memanfaatkan teknologi komputer yang dipadukan dengan teknologi telekomunikasi.
Politik hukum
Pada dasarnya setiap kegiatan atau aktifitas manusia dapat diatur oleh hukum. Hukum di sini direduksi pengertiannya menjadi peraturan perundang-undangan yang dibuat oleh negara. Hal ini berbeda dengan bentuk hukum yang tidak tertulis, seperti hukum adat, di mana lebih merupakan kebiasaan yang terpelihara yang kemudian diberi sanksi.
Peraturan perundang-undangan harus mempunyai tujuan. Tujuan pembentukan peraturan perundang-undangan sering disebut sebagai politik hukum. Politik hukum ada karena peraturan perundang-undangan dibuat dengan tujuan tertentu yang hendak dicapai (purposiveness). Oleh karenanya, setiap produk peraturan perundang-undangan harus jelas apa yang menjadi politik-hukumnya.