Tim KPK Bertandang ke Hambalang
Aktual

Tim KPK Bertandang ke Hambalang

Oleh:
fat
Bacaan 2 Menit
Tim KPK Bertandang ke Hambalang
Hukumonline

Sekira dua pekan silam, sejumlah penyelidik KPK yang tergabung dalam sebuah tim mendatangi pembangunan sarana dan prasarana olahraga di Hambalang, Bogor. Menurut Juru Bicara KPK Johan Budi, kedatangan tim lembaganya tersebut untuk mencari tahu sejauh mana perkembangan pengadaan proyek senilai Rp1,2 triliun itu.

Atas hal itu pula pihaknya membantah jika kedatangan tim KPK terkait dengan amblasnya tanah di sekitar proyek tersebut. "Kedatangan tim ingin tahu progres pengadaan," ujar Johan di kantornya, Senin (28/5).

Namun, Johan menambahkan, tim KPK yang mendatangi proyek Hambalang belum bisa melakukan mengaudit alasan kenapa bisa runtuh tanahnya. Hal ini dikarenakan proyek Hambalang masih dalam tahap penyelidikan di lembaganya. Selain itu, proyek juga masih berlangsung. "Perlu saya sampaikan bahwa proses pembangunan belum selesai. Dari sisi anggaran kan multiyears, itu (amblas) tanggung jawab kontraktor."

Meski begitu, hasil audit alasan tanah di Hambalang bisa amblas dapat dijadikan lembaganya sebagai salah satu bahan penyelidikan. Khususnya dalam pengadaan proyeknya. "Hasil pemeriksaan nanti akan jadi bahan KPK untuk usut kasus Hambalang," ujar Johan.

Dalam penyelidikan kasus ini, puluhan orang sudah dimintai keterangannya oleh KPK. Ada dua hal yang disorot dalam penyelidikan lembaga antikorupsi tersebut. Pertama terkait dengan pengadaan proyek dan kedua terkait sertifikasi tanah Hambalang seluas 32 hektar.

Penyelidikan Hambalang bermula dari pengembangan penyidikan KPK terkait kasus suap dalam pembangunan wisma atlet yang melilit mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, M Nazaruddin. Dalam berbagai kesempatan, Nazaruddin mengatakan dari proyek senilai Rp 1,2 triliun itu terdapat dana yang mengalir untuk pemenangan Anas Urbaningrum dalam Kongres Partai Demokrat tahun 2010 lalu.

Tags: