Kedigdayaan kantor Hanafiah Ponggawa and Partners (HPRP) ternyata tidak berhasil diredam oleh 15 kantor konsultan hukum lainnya. Dalam ajang Pertandingan Persahabatan Antar Konsultan Hukum (PPAK) XVIII, mengulang prestasi tahun lalu, HPRP berhasil membuktikan dirinya sebagai yang terbaik.
Total lima medali yang berhasil diperoleh kontingen HPRP. Rinciannya, empat emas dan satu perunggu. HPRP mendominasi di beberapa cabang olahraga bergengsi yakni bola basket, bola voli, dan futsal putra. khusus untuk bola basket, HPRP memang dikenal sebagai langganan juara.
Di peringkat kedua, kontingen Hadiputranto, Hadinoto and Partners (HHP) berhasil mengumpulkan tujuh medali dengan rincian tiga emas, tiga perak, dan satu perunggu. Lalu, Ali Budiardjo, Nugroho, Reksodiputro (ABNR) mengumpulkan lima medali dengan rincian dua emas, dua perak, dan satu perunggu.
Peringkat empat, Dermawan and Co memperoleh tiga medali dengan rincian dua emas, dan satu perunggu. Sementara, Assegaf Hamzah and Partners (AHP) selaku tuan rumah harus puas duduk di peringkat lima dengan perolehan satu medali emas, dan dua medali perak.
Daftar Perolehan Medali PPAKH XVIII | |||
Nama Kantor | Emas | Perak | Perunggu |
Hanafiah, Ponggawa & Partners | 4 | - | 1 |
Hadiputranto, Hadinoto & Partners | 3 | 3 | 1 |
Ali Budiardjo, Nugroho, Reksodiputro | 2 | 3 | 1 |
Dermawan and Co | 2 | - | 1 |
Assegaf Hamzah & Partners | 1 | 2 | - |
Mochtar, Karuwin, Komar | 1 | - | 1 |
Lubis Ganie Surowidjojo | 1 | - | 1 |
Soemadipradja & Taher | - | 2 | 3 |
Bahar & Partners | - | 1 | - |
Makarim & Taira | - | 1 | - |
Adnan, Kelana, Haryanto, Hermanto | - | 1 | - |
Makes & Partners | - | - | 2 |
Melli Darsa & Co. | - | - | 1 |
Soewito, Suhardiman, Eddymurthy, Kardono | - | - | 1 |
Hiswara, Bunjamin & Tandjung | - | - | - |
Lubis Santosa Maramis | - | - | - |
Di sela-sela acara penutupan, Minggu malam (28/10), Omar Syarief Smith dari HPRP mengatakan keberhasilan menjadi juara umum PPAKH XVIII memang sesuai dengan target yang dicanangkan. Sedari awal, kata kapten tim futsal putra ini, HPRP bertekad mengulang sukses PPAKH XVII, tahun 2011.
“Target kita, melanjutkan (keberhasilan, red.) tahun lalu. Kalau tidak salah ini yang kali ketiga, kita juara umum. Dua tahun berturut-turut, 2011-2012,” ujar Omar yang menurut laman resmi HPRP tercatat sebagai associate.
Uniknya, Omar mengaku HPRP sebenarnya tidak terlalu ‘serius’ mengikuti PPAKH XVIII. Dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, menurut dia, dukungan kantor tidak terlalu maksimal. Untuk anggaran misalnya, dana yang dikucurkan tidak terlalu banyak. “Dari alokasi anggaran juga turun, ada penghematan. Akhirnya, kita maksimalkan saja yang ada,” kata Omar.
Dia katakan, kunci keberhasilan HPRP menjadi juara umum adalah persiapan yang matang. “Kurang lebih setahun, kita melakukan persiapan,” imbuhnya. Selain itu, lanjut Omar, HPRP diuntungkan dengan datangnya advokat-advokat baru yang bisa turun maksimal di beberapa cabang olahraga tertentu.
“Target tahun depan juara umum lagi, kita akan fokus pada cabang-cabang olahraga yang gagal tahun ini, terutama sepakbola,” kata Omar optimis.
Yang menarik, HPRP terpilih sebagai tuan rumah untuk PPAKH edisi berikutnya. Jadi, kita tunggu saja apakah HPRP mampu merengkuh sukses sebagai tuan rumah sekaligus sebagai peserta.