Hakim Ancam Pemkot dengan Contempt of Court
Jeda

Hakim Ancam Pemkot dengan Contempt of Court

Lift khusus penyandang cacat rusak sehingga dikhawatirkan menghambat akses keadilan.

Oleh:
RZK
Bacaan 2 Menit
Hakim Ancam Pemkot dengan <i>Contempt of Court</i>
Hukumonline

Di Indonesia, hakim menuntut kesejahteraan. Mereka bahkan rela panas-panasan berdemo agar tuntutan mereka dipenuhi. Berbeda kisah, nun jauh di Amerika Serikat, seorang hakim justru menuntut perbaikan lift. Ya, hanya persoalan lift.

Claude Appel, hakim itu, menuntut pemerintah kota agar segera memperbaiki lift yang disediakan khusus untuk para penyandang cacat. Claude adalah seorang hakim yang bertugas di Pengadilan Huerfano County, sebuah kota di Colorado, Amerika Serikat.

Tuntutan Claude sepertinya serius. Buktinya, dia sampai melontarkan ‘ancaman’ akan menyeret para komisioner kota Huerfano County ke pengadilan dengan tuduhan penghinaan pengadilan (contempt of court).

Terkait hal ini, Claude mematok tenggat waktu 2 Januari 2013. Dengan kata lain, jika lift tidak diperbaiki hingga tanggal tersebut, para komisioner akan dituntut secara hukum dengan tuduhan contempt of court.

Sebagaimana dilansir laman www.koaa.com dan www.huerfanojournal.com, Claude berpendapat perbaikan yang dia minta itu perlu segera dilakukan jika tidak dikhawatirkan akan menghambat akses keadilan bagi para penyandang cacat. Apalagi, kerusakan pada lift tersebut sudah berlangsung lama.

Selain itu, Claude mengingatkan bahwa kondisi ini berpotensi melanggar UU Penyandang Cacat. Merujuk pada Bab II UU Penyandang Cacat (American with Disability Act, 1990), disebutkan bahwa setiap lembaga publik dilarang melakukan diskriminasi terhadap penyandang cacat. Larangan diskriminasi itu meliputi kebijakan dan pelayanan publik serta akses gedung.

Lebih detail, Departemen Kehakiman Amerika Serikat menerbitkan ADA Standards for Accessible Design, semacam pedoman untuk membangun konstruksi yang ramah pada penyandang cacat. Di dalam pedoman itu diatur secara terperinci tentang bagaimana seharusnya lift, elevator, atau bahkan lahan parkir yang tidak menyulitkan bagi penyandang cacat.

Tags: