BI Siapkan Kebutuhan Transaksi Masyarakat
Aktual

BI Siapkan Kebutuhan Transaksi Masyarakat

Oleh:
YOZ
Bacaan 2 Menit
BI Siapkan Kebutuhan Transaksi Masyarakat
Hukumonline

Bank Indonesia (BI) telah mengantisipasi kebutuhan transaksi masyarakat dengan mempersiapkan sistem pembayaran tunai dan non tunai. Hal ini dilakukan dalam rangka menyambut bulan Ramadhan dan Idul Fitri Tahun 1434 H/ 2013. Demikian disampaikan Direktur Departemen Komunikasi BI Peter Jacobs, Rabu (10/7).

Jacobs mengatakan, berbagai langkah telah dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan uang tunai, dengan cara mengoptimalkan distribusi dan persediaan uang tunai di Kantor Pusat dan Kantor Perwakilan BI Dalam Negeri.

Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, selama periode Ramadhan dan Idul Fitri umumnya terjadi peningkatan kebutuhan uang tunai dan sistem pembayaran non-tunai. Tahun ini diperkirakan akan terjadi kenaikan sekitar 20 persen, antara lain dipengaruhi oleh faktor pembagian gaji ke-13 PNS/TNI/Polri dan Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM).

Menurut Jacobs, BI memproyeksikan kebutuhan uang masyarakat periode Ramadhan dan Idul Fitri 2013 sebesar Rp103,1 triliun atau meningkat sebesar Rp17,4 triliun dibandingkan dengan realisasi tahun sebelumnya. Kebutuhan Uang Pecahan Besar/UPB diproyeksikan sebesar Rp93,4 triliun dan Uang Pecahan Kecil/UPK diproyeksikan sebesar Rp9,7 triliun.

“BI meyakini dapat memenuhi kebutuhan uang periode Ramadhan dan Lebaran tahun ini, baik dari sisi jumlah total maupun jumlah per pecahan,” kata Jacobs.

Dia melanjutkan, infrastruktur dan layanan sistem pembayaran non tunai juga telah disiapkan untuk mengantisipasi peningkatan transaksi pembayaran non tunai (RTGS, Kliring) yang volume transaksinya selalu meningkat rata-rata 14 persen di atas transaksi normal harian.

Untuk mengakomodasi kebutuhan tersebut, sejak 1 Mei 2013, batas maksimum transfer dana melalui Kliring telah ditingkatkan hingga Rp500.000.000 per transaksi. Batas ini juga didukung dengan sistem transfer dana close to real time "Si Kilat" (Sistem Kliring Kini Lebih Cepat).

Tags: