KPK Tak Takut Bidik ‘Anak Emas’ Penguasa
Berita

KPK Tak Takut Bidik ‘Anak Emas’ Penguasa

SBY meminta pemberantasan korupsi tidak tebang pilih.

Oleh:
RFQ
Bacaan 2 Menit
KPK Tak Takut Bidik ‘Anak Emas’ Penguasa
Hukumonline

Sebagian kalangan mulai mengaitkan kasus dugaan suap Kepala SKK Migas (nonaktif) Rudi Rubiandini dengan Menteri ESDM Jero Wacik. Mengingat status Jero sebagai petinggi Partai Demokrat, bahkan ada pula yang mengaitkan kasus Rudi dengan konvensi calon presiden Partai Demokrat. Pertanyaan, apakah KPK berani ‘menyentuh’ Jero?

Ditemui di sela-sela acara pidato kenegaraan Presiden SBY di Gedung Parlemen, Jumat (16/8), Ketua KPK Abraham Samad menyatakan tak gentar mengusut siapapun yang diduga terlibat kasus korupsi, termasuk ‘orang dekat’ Presiden SBY sekalipun.

“Dulu si Menpora (Andi Alfian Malarangeng, red) lebih ‘anak emas’,itu anak emas banget itu,” ujarAbraham menanggapi pertanyaan wartawan.

Sejauh ini, ditegaskanAbraham, KPK belum dapat menyimpulkan apakah ada keterlibatan Jero Wacik atau tidak. Menurut dia, bahkan terlalu prematur untuk menyimpulkan keterlibatan Jero, karena KPK masih membutuhkan bukti-bukti.

Ditemui dalam acara yang sama, Jero Wacik membantah dirinya terlibat dalam kasus Rudi Rubiandini. Dia juga membantah pernah menginstruksikan Rudi untuk berbuat curang. Jero meminta semua pihak menghormati proses hukum yang tengah berjalan di KPK, dan tidak berkomentar. Ditegaskan Jero, dirinya siap memenuhi panggilan KPK, jika memang diperlukan.

“Kalau ada bukti hukum, ya KPK kan tidak bisa diajari. Saya merasa clear. Saya tidak pernah memerintahkanjajaran saya berbuat curang. Saya tidak pernah memerintah yang aneh-aneh,” ujarnya.

Anggota Komisi III DPR Ahmad Yani berpendapat langkah KPK membongkar praktik korupsi di sektor migas sudah tepat. Dia katakan adanya mafia di sektor migas bukanlah suatu hal yang rahasia. Potensi korupsi, lanjut Yani, dapat terjadi mulai dari perizinan, perdagangan, hingga pemberian hak pengelolaan blok migas.  

Halaman Selanjutnya:
Tags: