Setelah Banten, kini giliran para calon advokat Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) di wilayah Bandung yang menjalani prosesi pengambilan sumpah atau janji. Selasa (3/6), bertempat di the Trans Luxury Hotel, sekitar 700 calon advokat yang hadir akhirnya resmi menyandang profesi sebagai advokat.
Melalui telepon kepada hukumonline, Sekretaris Jenderal DPN PERADI Hasanuddin Nasution mengatakan acara pengambilan sumpah atau janji itu dipimpin langsung oleh Ketua Pengadilan Tinggi (PT) Bandung, Marni Emmy Mustafa.
Dituturkan Hasanuddin, prosesi pengambilan sumpah atau janji berlangsung agak berbeda dari biasanya karena Ketua PT Bandung menyampaikan kata sambutan di tengah-tengah sidang terbuka pengambilan sumpah atau janji. Seharusnya, kata dia, kata sambutan disampaikan setelah sidang terbuka rampung.
“Nggak lazim juga tadi itu karena sebelum sidang ditutup dia (Ketua PT Bandung, red) sudah memberikan kata sambutan. Jadi, kata sambutannya itu masuk dalam sidang terbuka,” ujar Hasanuddin kepada hukumonline, Selasa (3/6).
Selain penyampaian kata sambutan Ketua PT yang tidak biasa, Hasanuddin juga mencatat soal keterlambatan pelaksanaan acara sekitar satu jam dari jadwal seharusnya. Namun begitu, secara umum Hasanuddin menilai acara pengambilan sumpah atau janji berjalan cukup lancar.
Melalui telepon kepada hukumonline, Sekretaris Jenderal DPN PERADI Hasanuddin Nasution mengatakan acara pengambilan sumpah atau janji itu dipimpin langsung oleh Ketua Pengadilan Tinggi (PT) Bandung, Marni Emmy Mustafa.
Dituturkan Hasanuddin, prosesi pengambilan sumpah atau janji berlangsung agak berbeda dari biasanya karena Ketua PT Bandung menyampaikan kata sambutan di tengah-tengah sidang terbuka pengambilan sumpah atau janji. Seharusnya, kata dia, kata sambutan disampaikan setelah sidang terbuka rampung.
“Nggak lazim juga tadi itu karena sebelum sidang ditutup dia (Ketua PT Bandung, red) sudah memberikan kata sambutan. Jadi, kata sambutannya itu masuk dalam sidang terbuka,” ujar Hasanuddin kepada hukumonline, Selasa (3/6).
Selain penyampaian kata sambutan Ketua PT yang tidak biasa, Hasanuddin juga mencatat soal keterlambatan pelaksanaan acara sekitar satu jam dari jadwal seharusnya. Namun begitu, secara umum Hasanuddin menilai acara pengambilan sumpah atau janji berjalan cukup lancar.