Dua belas Juni nanti, perhelatan paling dinanti para penggila sepakbola di seluruh dunia, Piala Dunia 2014 akan digelar di Brazil. Mendahului Piala Dunia 2014, ajang serupa baru saja rampung digelar di Budapest, Hungaria. Bedanya, yang berlaga di Brazil adalah para pemain sepakbola profesional, sedangkan yang berlaga di Budapest adalah para advokat.
Nama ajangnya Mundiavocat. Ini adalah turnamen sepakbola yang mempertemukan tim-tim sepakbola komunitas advokat yang mewakili kota-kota besar di seluruh dunia.
Edisi pertama Mundiavocat digelar di kota Marrakesh, Maroko, tahun 1983. Di kota yang terletak di barat daya kota Maroko itu, tim advokat Marrakesh berhasil menggondol juara pertama. Setahun kemudian, Mundiavocat kembali digelar di Marrakesh, Maroko. Tetapi, kali ini, tim advokat Marrakesh harus merelakan tropi juara beralih ke tangan tim advokat Liege, Belgia.
Setelah dua edisi perdana di Maroko, Mundiavocat rutin digelar setiap dua tahun sekali. Dari total 17 edisi yang digelar, tempat penyelenggaraan Mundiavocat berpindah-berpindah dari satu negara ke negara yang lain. Sejauh ini, baru kota-kota besar di dua benua, Eropa dan Afrika yang pernah menjadi tuan rumah Mundiavocat.
Sementara tiga benua lainnya, Amerika, Australia, dan Asia belum pernah menjadi tuan rumah Mundiavocat. Mundiavocat sebenarnya bisa dikatakan pernah ‘mampir’ di Benua Asia ketika Turki menjadi tuan rumah. Turki tercatat pernah menjadi tuan rumah Mundiavocat sebanyak tiga edisi, yakni tahun 1998, 2006, dan 2010.
Seperti diketahui, letak geografis Turki memang unik karena membentang dari Asia hingga Eropa, walaupun secara administratif Turki adalah bagian dari Eropa. Makanya, Turki dikenal juga sebagai negara Eurasia, kombinasi kata Europe dan Asia.
Selain Turki, Maroko dan Hungaria juga lebih dari sekali menjadi tempat penyelenggaraan Mundiavocat. Maroko sebagai tempat kelahiran Mundiavocat, menjadi tuan rumah untuk edisi tahun 1983, 1984, dan 2000. Hungaria tercatat juga tiga kali menjadi tuan rumah yakni edisi tahun 1994, 2004, dan 2014.
Nama ajangnya Mundiavocat. Ini adalah turnamen sepakbola yang mempertemukan tim-tim sepakbola komunitas advokat yang mewakili kota-kota besar di seluruh dunia.
Edisi pertama Mundiavocat digelar di kota Marrakesh, Maroko, tahun 1983. Di kota yang terletak di barat daya kota Maroko itu, tim advokat Marrakesh berhasil menggondol juara pertama. Setahun kemudian, Mundiavocat kembali digelar di Marrakesh, Maroko. Tetapi, kali ini, tim advokat Marrakesh harus merelakan tropi juara beralih ke tangan tim advokat Liege, Belgia.
Setelah dua edisi perdana di Maroko, Mundiavocat rutin digelar setiap dua tahun sekali. Dari total 17 edisi yang digelar, tempat penyelenggaraan Mundiavocat berpindah-berpindah dari satu negara ke negara yang lain. Sejauh ini, baru kota-kota besar di dua benua, Eropa dan Afrika yang pernah menjadi tuan rumah Mundiavocat.
Sementara tiga benua lainnya, Amerika, Australia, dan Asia belum pernah menjadi tuan rumah Mundiavocat. Mundiavocat sebenarnya bisa dikatakan pernah ‘mampir’ di Benua Asia ketika Turki menjadi tuan rumah. Turki tercatat pernah menjadi tuan rumah Mundiavocat sebanyak tiga edisi, yakni tahun 1998, 2006, dan 2010.
Seperti diketahui, letak geografis Turki memang unik karena membentang dari Asia hingga Eropa, walaupun secara administratif Turki adalah bagian dari Eropa. Makanya, Turki dikenal juga sebagai negara Eurasia, kombinasi kata Europe dan Asia.
Selain Turki, Maroko dan Hungaria juga lebih dari sekali menjadi tempat penyelenggaraan Mundiavocat. Maroko sebagai tempat kelahiran Mundiavocat, menjadi tuan rumah untuk edisi tahun 1983, 1984, dan 2000. Hungaria tercatat juga tiga kali menjadi tuan rumah yakni edisi tahun 1994, 2004, dan 2014.
| Tahun | Juara | Tempat Penyelenggaraan |
| 1983 | Marrakesh (Moroko) | Marrakesh, Maroko |
| 1984 | Liege (Belgia) | Marrakesh, Maroko |
| 1986 | Belgrade (Yugoslavia) | Split, Yugoslavia |
| 1988 | Oran (Aljazair) | Aljir, Aljazair |
| 1990 | Lisbon (Portugal) | LA Grande Motte, Perancis |
| 1992 | Milan (Italia) | Monastir-Sousse, Tunisia |
| 1994 | Rosario (Argentina) | Lake Balaton-Vezprem, Hungaria |
| 1996 | The Hague (Belanda) | Limerick-Shannon, Irlandia |
| 1998 | Roma (Italia) | Kusadasi, Turki |
| 2000 | Sante Fe (Argentina) | Marrakesh, Maroko |
| 2002 | Roma (Italia) | Malta |
| 2004 | Marseille (Perancis) | Balatonfured, Hungaria |
| 2006 | Roma (Italia) | Antalya, Turki |
| 2008 |
Classic Tournament: Meksiko Master Tournament: Buenos Aires (Argentina) | Alicante, Spain |
| 2010 |
Classic Tournament: Roma (Italia) Master Tournament: Kosta Rika | Antalya, Turki |
| 2012 |
Classic Tournament: OAB Minas Gerais (Brazil) Master Tournament: Meksiko | Rovinj, Kroasia |
| 2014 |
Legend Tournament: Ass Sport Forense, Catania (Italia) Classic Tournament: Bosphorus (Turki) Master Tournament: Roma (Italia) | Budapest, Hungaria |
Merujuk pada daftar juara selama 17 edisi penyelenggaraan Mundiavocat, tim tuan rumah ternyata tidak otomatis mampu menjadi tim nomor satu. Praktis hanya empat edisi Mundiavocat pertama yang tropi juaranya disabet oleh tim dari negara tuan rumah. Yakni, Marrakesh (1983-1984), Belgrade (1986), dan Aljir (1988).
Italia adalah negara partisipan yang menyumbang tim juara terbanyak dalam sejarah penyelenggaraan Mundiavocat. Total terdapat tujuh tim asal Italia yang berhasil menjadi juara Mundiavocat.
Sebagai catatan, terhitung sejak edisi tahun 2008, turnamen Mundiavocat digelar dalam beberapa kategori. Awalnya, hanya dikenal dua kategori yakni Classic Tournament dan Master Tournament.
Classic Tournament adalah kategori untuk advokat segala usia. Atau dengan kata lain, tidak pembatasan usia. Master Tournament adalah kategori untuk advokat berusia 35 tahun ke atas. Pada penyelenggaraan terakhir di Budapest, diperkenalkan kategori baru, Legend Tournament yang dikhususkan untuk advokat berusia 45 tahun ke atas.
Italia adalah negara partisipan yang menyumbang tim juara terbanyak dalam sejarah penyelenggaraan Mundiavocat. Total terdapat tujuh tim asal Italia yang berhasil menjadi juara Mundiavocat.
Sebagai catatan, terhitung sejak edisi tahun 2008, turnamen Mundiavocat digelar dalam beberapa kategori. Awalnya, hanya dikenal dua kategori yakni Classic Tournament dan Master Tournament.
Classic Tournament adalah kategori untuk advokat segala usia. Atau dengan kata lain, tidak pembatasan usia. Master Tournament adalah kategori untuk advokat berusia 35 tahun ke atas. Pada penyelenggaraan terakhir di Budapest, diperkenalkan kategori baru, Legend Tournament yang dikhususkan untuk advokat berusia 45 tahun ke atas.