Begini Cara Lawfirm Jakarta Rayakan Ultah
After Office

Begini Cara Lawfirm Jakarta Rayakan Ultah

Dari kostum pelaut hingga goyang cesar.

Oleh:
CR-18
Bacaan 2 Menit
Ragam kostum pengacara AHP saat rayakan ultah. Foto: Istimewa
Ragam kostum pengacara AHP saat rayakan ultah. Foto: Istimewa
Ulang tahun (ultah) adalah momen yang spesial bagi siapapun atau apapun. Lantaran spesial, maka wajar jika momen ultah seringkali dirayakan dengan cara spesial pula. Laiknya kantor pada umumnya, firma hukum (lawfirm) di Jakarta juga memiliki momen ultah. Dan cara mereka merayakannya sangat beragam dan unik.

Sebagian lawfirm di Jakarta memilih untuk membuat perayaan sederhana. Soemadipradja & Taher (S & T), misalnya. Lawfirm yang didirikan tahun 1991 itu merayakan ultah kantor dengan sekadar acara makan-makan. “Nggak ada yang khusus, makan-makan aja,” ujar Fenny Marlinda, salah seorang associate S & T.

Perayaan sederhana juga biasa dilakukan oleh Hanafiah Ponggawa & Partners (HPRP). Omar Syarief Smith, salah seorang associate HPRP, mengatakan perayaan ultah kantor biasanya hanya diisi dengan acara syukuran sederhana berupa makan-makan dan pemotongan nasi tumpeng.

Awal tahun depan, kata Omar, perayaan ultah HPRP yang akan memasuki usia 25 tahun akan dikemas berbeda. Sejauh ini, konsep acaranya memang belum final. Selain dibentuk sebuah kepanitiaan internal, HPRP melibatkan event organizer (EO) khusus yang bertugas merancang konsep acara. Menurut Omar, EO nantinya akan mengajukan beberapa konsep ke para Partner HPRP untuk disetujui.

Salah seorang panitia internal, Leonardo Richo Sidabutar mengatakan perayaan ultah HPRP ke-25 akan diisi dengan acara seminar tentang investasi. Selain itu, akan diadakan juga lomba karya tulis yang dapat diikuti internal maupun eksternal HPRP. “Secara kuantitatif 35 persen,” ujarnya ketika ditanya sejauh mana persiapan yang telah dilakukan.

Dari yang sederhana hingga serius, beberapa lawfirm lain di Jakarta merayakan ultah dengan cara yang unik. Awal tahun 2014, Assegaf Hamzah & Partners (AHP) merayakan ultah ke-13 di sebuah hotel bintang lima di Jakarta. Yang unik, dalam acara ultah itu, para pengacara dan karyawan AHP diwajibkan menggunakan kostum.

“Ada yang jadi rocker, panda, biarawati, macem-macem deh,” tutur Lidzikri Caesar Dustira,  salah seorang Associate AHP, kepada hukumonline.

Tidak hanya kostum, yang unik dari acara ultah AHP yang ke-13 adalah diadakannya lomba joget ala Cesar, joget khas yang dipopulerkan Caisar Putra Aditya dalam acara "Yuk Keep Smile" di Trans TV.

Perayaan ultah dengan tema kostum sepertinya cukup populer di kalangan lawfirm di Jakarta. Berdasarkan informasi yang diperoleh hukumonline, Oktober 2014 lalu, lawfirm Makarim & Taira (M & T) menggelar acara ultah dengan konsep pelaut. Mulai dari dekorasi yang serba biru disertai gambar kapal dan jangkar hingga kostum yang dikenakan pengacara dan karyawan M & T disesuaikan dengan tema pelaut.

Pengacara dan karyawan M & T yang laki-laki hadir dengan dandanan ala pelaut atau bajak laut, sedangkan yang perempuan berdandan ala Olive, karakter perempuan yang diperebutkan oleh Popeye dan Brutus dalam kartun “Popeye The Sailor Man”. Selain pesta kostum, M & T juga menghadirkan bintang tamu spesial, Glenn Fredly.

Merayakan ultah dengan konsep pesta kostum juga dipilih lawfirm Hadiputranto, Hadinoto & Partners (HHP). Agustus 2014 lalu, HHP memperingati hari ultah yang ke-25 dengan pesta kostum bertema kerajaan. Pengacara dan karyawan HHP berdandan layaknya putra dan putri kerajaan.

Ketika sebagian besar lawfirm Jakarta merayakan ultah di pusat Ibukota Negara, lawfirm Arfidea Kadri Sahetapy-Engel Tisnadisastra (AKSET) justru merayakan di Kota Pelajar, Yogyakarta, Oktober 2014 lalu. Perayaan Ultah AKSET memang dibarengi dengan kegiatan liburan kantor. Di sela-sela liburan itu, AKSET menggelar gala dinner di sebuah hotel yang juga disemarakkan dengan penampilan para pengacara dan karyawan.
Tags:

Berita Terkait