Kalangan Artis Sambang Polri Terkait Pembajakan Hak Cipta
Aktual

Kalangan Artis Sambang Polri Terkait Pembajakan Hak Cipta

Oleh:
ANT
Bacaan 2 Menit
Kalangan Artis Sambang Polri Terkait Pembajakan Hak Cipta
Hukumonline
Beberapa artis dan musisi Tanah Air menyambangi Bareskrim Polri, Rabu, untuk meminta penjelasan mengenai tindak lanjut upaya pemberantasan kasus pembajakan hak cipta di industri musik dan film kepada pihak Polri.

"Kami ingin bertemu Pak Kabareskrim untuk berbicara soal pembajakan. Kami minta kasus pembajakan ini agar bisa diproses secara hukum," kata personel Band Cokelat, Edwin di Gedung Bareskrim, Jakarta.

Pertemuan ini menindaklanjuti pertemuan sebelumnya yang telah digelar para artis dengan Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti, beberapa waktu lalu. Menurut Edwin, kasus pembajakan merupakan persoalan yang sudah terjadi selama bertahun-tahun.

Sementara artis Acha Septriasa menilai fenomena pembajakan di industri musik dan film di Indonesia sudah sangat memprihatinkan. Polri selama ini dinilainya kurang tegas dalam menindak kasus-kasus pembajakan tersebut.

"Polisi selama ini kurang transparan dalam memberantas kasus pembajakan. Kami berharap penegakan hukum lebih tegas ke depannya," kata Acha.

Dalam pertemuan tersebut, para artis juga sekaligus melaporkan berbagai kasus pembajakan lagu dan film kepada Bareskrim Polri.

Terkait hal itu, Anggota Komisi X DPR RI Anang Hermansyah yang juga merupakan musisi, mengatakan pelaporan harus dilakukan karena untuk menindaklanjuti persoalan pembajakan harus menggunakan delik aduan.

"Kami melaporkan pelanggaran UU Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta. Untuk menindaklanjuti pelanggaran itu, harus menggunakan delik aduan, jadi kami melaporkan semua kasus pembajakan," jelas Anang.

Ia mengatakan kasus pembajakan lagu dan film selama ini telah merugikan banyak pihak. "Pembayaran royalti artis nggak berjalan dengan baik, penerimaan pajak negara terganggu. Jangan sampai pembajakan jadi budaya. Kami tidak akan mencabut laporan sampai penegakan hukum ditegakkan," ucapnya.
Tags: