Penyebab ambruknya Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Jalan Raya Pasar Minggu Jakarta Selatan masih terus diselisiki Polda Metro Jaya. Penyidik Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Selatan memastikan melibatkan petugas dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) dalam proses penyidikan. "Puslabfor akan meneliti penyebab jembatan itu roboh," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Fadil Imran di Jakarta, Selasa.
Fadil menuturkan berdasarkan hasil pemeriksaan Puslabfor nanti, penyidik akan melakukan pemeriksaan terhadap pihak-pihak terkait. Sejauh ini, Dinas Perhubungan DKI Jakarta menduga jembatan ambruk disebabkan papan reklame yang dipasang Bidang Pemanfaatan Aset BPKAD DKI Jakarta. Diduga papan reklame itu menahan angin kencang sehingga jembatan tidak tahan menopang. Selain itu, Dishub DKI Jakarta menyatakan jembatan penyeberangan orang itu berusia 14 tahun bahkan perawatan terakhir pada 2012.
JPO ambruk di Pasar Minggu, Sabtu (24/9), mengakibatkan tiga orang meninggal dunia, serta tujuh orang terluka.
Fadil menuturkan berdasarkan hasil pemeriksaan Puslabfor nanti, penyidik akan melakukan pemeriksaan terhadap pihak-pihak terkait. Sejauh ini, Dinas Perhubungan DKI Jakarta menduga jembatan ambruk disebabkan papan reklame yang dipasang Bidang Pemanfaatan Aset BPKAD DKI Jakarta. Diduga papan reklame itu menahan angin kencang sehingga jembatan tidak tahan menopang. Selain itu, Dishub DKI Jakarta menyatakan jembatan penyeberangan orang itu berusia 14 tahun bahkan perawatan terakhir pada 2012.
JPO ambruk di Pasar Minggu, Sabtu (24/9), mengakibatkan tiga orang meninggal dunia, serta tujuh orang terluka.