Heru Winarko Jadi Kepala BNN, Posisi Deputi Penindakan KPK Lowong
Berita

Heru Winarko Jadi Kepala BNN, Posisi Deputi Penindakan KPK Lowong

Satu direktur di bawahnya akan jadi plt, tapi KPK akan segera melakukan tes. Posisi Deputi Penindakan KPK biasa diisi oleh orang-orang yang berasal dari Polri maupun Kejaksaan Agung.

Oleh:
M. Agus Yozami
Bacaan 2 Menit
Kepala BNN Heru Winarko (kiri) berfoto bersama mantan Kepala BNN Budi Waseso (kanan), di Istana Negara, Jakarta, Kamis (1/3) pagi. Foto: Setkab
Kepala BNN Heru Winarko (kiri) berfoto bersama mantan Kepala BNN Budi Waseso (kanan), di Istana Negara, Jakarta, Kamis (1/3) pagi. Foto: Setkab

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera mencari orang yang dapat mengisi posisi Deputi Penindakan yang ditinggalkan oleh Heru Winarko karena diangkat menjadi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN).

 

"Pengganti Pak Heru di KPK nanti salah satu direktur di bawahnya jadi plt. Tapi segera akan kami lakukan tes, segera itu tidak lama. Insya Allah tanggal 9 Maret kita sudah dapat lembaga yang mengetesnya karena ditender," kata Ketua KPK Agus Rahardjo seperti dilansir Antara, di Istana Negara Jakarta, Kamis (1/3).

 

Presiden Joko Widodo hari ini melantik Irjen Heru Winarko sebagai Kepala BNN menggantikan Komjen Budi Waseso yang memasuki masa pensiun. Heru sebelumnya adalah Deputi Penindakan KPK sejak 15 Oktober 2016.

 

"Pada 9 Maret 2018 masa sanggahnya sudah selesai supaya tanda tangan kontrak, tanggal 10 tes seleksinya, mudah-mudahan tanggal 10 bukan hari Minggu," ujar Agus.

 

Agus mengaku seleksi akan dilakukan secara terbuka dengan mengundang para penegak hukum dari kepolisian dan Kejaksaan Agung. (Baca Juga: Kisah Anggota DPR Suap KPT Manado Demi Bebasnya Ibunda)

 

"Kita lakukan dengan terbuka. Jadi kita undang kejaksaan, kita undang polisi, juga dari dalam (KPK), jadi kompetisi, selalu kompetisi," ujar Agus.

 

Namun Agus mengakui bahwa posisi Deputi Penindakan KPK biasa diisi oleh orang-orang yang berasal dari Polri maupun Kejaksaan Agung. Sebelum Heru, Deputi Penindakan diisi oleh Warih Sadono sekarang menjabat sebagai Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Kejagung.

Halaman Selanjutnya:
Tags:

Berita Terkait