2021 Report on the State of Legal Market: Kinerja Kantor Hukum Diperkirakan Membaik
Berita

2021 Report on the State of Legal Market: Kinerja Kantor Hukum Diperkirakan Membaik

Pandemi Covid-19 berdampak besar terhadap perubahan cara kerja kantor hukum saat memasuki masa new normal atau kebiasaan baru.

Oleh:
Mochammad Januar Rizki
Bacaan 3 Menit

Hampir semua kantor hukum juga memangkas biaya secara besar-besaran termasuk mengurangi jumlah pengacara yang tercatat terbesar sejak krisis keuangan pada 2008-2009. Kantor hukum juga memotong gaji, pengurangan jajaran partner, pengurangan staf dan pemotongan biaya tidak perlu khususnya sewa kantor.

Menurut data Thomson Reuters Peer Monitor, langkah-langkah tersebut untuk menopang pendapatan dan mengurangi biaya yang dapat meningkatkan keuntungan dengan diukur berdasarkan keuntungan ekuitas setiap partner.

Kembali ke Normal atau New Normal?

Sejumlah penyesuaian cara kerja saat pandemi tersebut berdampak positif terhadap firma hukum dari sisi penghematan biaya hingga efektivitas kerja. Laporan ini menyatakan bahwa pada 2020 merupakan desain ulang jasa layanan hukum secara luas. Tercatat berbagai hal positif tersebut antara lain:

  • Keberhasilan bekerja dari rumah karena tranasisi yang tidak tidak terlalu mengganggu dari perkiraan.
  • Penerimaan lebih besar oleh partner kantor hukum dengan ditopang teknologi dalam memberikan layanan hukum sekaligus pengurangan biaya operasional. Sebesar 84 persen kantor hukum berencana mengalokasikan anggaran pada teknologi.
  • Perubahan mendasar operasional seperti pegawai, pola kerja dan penggunaan ruang kantor.
  • Cara pandang baru terhadap model kerja baru termasuk berkolaborasi dengan firma hukum lain dan firma hukum baru sebagai alternatif penyedia layanan hukum.
  • Memberi perhatian lebih terhadap keseimbangan hidup dalam bekerja, kesehatan mental dan fisik karyawan dan memandang manusia sebagai aset utama perusahaan.

“Saat kantor hukum membuka kembali halaman pada tahun penuh tantangan itu, mereka mungkin juga memikirkan kembali bagaimana mengelola layanan praktik hukum dan operasionalnya. Betapapun sulitnya situasi Covid-10, ini memberi peluang bagi kantor hukum memanfaatkan pengalaman, keterampilan dan teknologi baru yang mereka peroleh selama krisis untuk menciptkan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan setelah Covid-19,” ujar Vice President, Market Insights and Thought Leadership, Thomson Reuters, Mike Abbott.

Selain itu, Jones juga menambahkan pandemi Covid-19 membuka wawasan masyarakat mengenai cara baru dalam memberi layanan hukum. “Hasil dari peralihan tiba-tiba bekerja dari rumah, interaksi jarak jauh dengan staf pendukung dan klien serta tidak perlu lagi hadir di ruang sidang untuk persidangan, mungkin saja perubahan yang luas sehingga menghasilkan layanan huku lebih efesien, dapat diprediksi dan hemat biaya,” jelas Jones.

Tags:

Berita Terkait