7 Pilar Kota Cerdas yang Diacu oleh Multi-Stakeholder Policy Dialog
Terbaru

7 Pilar Kota Cerdas yang Diacu oleh Multi-Stakeholder Policy Dialog

Dari hasil dialog ini, terwujud 7 pilar kota cerdas dengan 19 inisiatif bersama dan 20 rekomendasi kebijakan untuk mendukung upaya pengembangan kota cerdas di Jakarta.

Oleh:
Willa Wahyuni
Bacaan 3 Menit

2.Smart Environment

Inisiatif bersama yang dihasilkan yaitu kampanye publik untuk udara bersih di Jakarta, inventarisasi emisi individu melalui JAKI, insentif untuk mendorong masyarakat mengurangi polusi udara di Jakarta, dan fitur JakWaste di JAKI.

Pilar smart environment menghasilkan rekomendasi kebijakan berupa penyesuaian kebijakan dan peraturan di tingkat daerah dan nasional mengenai pengendalian pencemaran udara, optimalisasi pelaksanaan kebijakan dan peraturan yang ada mengenai pengendalian pencemaran udara, serta penerbitan kebijakan dan peraturan baru mengenai tindakan pengurangan emisi.

3. Smart Economy

Menghasilkan inisiatif bersama berupa pusat pembelajaran digital untuk UMKM dengan rekomendasi kebijakan yaitu sosialisasi kebijakan dan peraturan mengenai UMKM, dukungan perizinan berusaha, dan dukungan peningkatan kemampuan bersaing pelaku UMKM.

4. Smart Living

Menghasilkan inisiatif ketahanan kesehatan masyarakat melalui kolaborasi pentahelix di tingkat lokal, portal pelayanan, pengetahuan, dan informasi kesehatan JakSehat. Kemudian, rekomendasi kebijakannya yaitu penerbitan kebijakan dan peraturan mengenai telemedicine, integrasi portal informasi kesehatan, penjelasan mengenai kemitraan dan kerja sama pemangku kepentingan, serta peran RT/RW.

5. Smart People

Menghasilkan inisiatif berupa selasar anak muda, fitur JakYouth, dan platform kolaborasi pemuda untuk perlindungan lingkungan dengan rekomendasi kebijakan yaitu peraturan lanjutan di bidang kepemudaan, dan kolaborasi berbasis teknologi informasi di antara pemuda.

6. Smart Governance

Menghasilkan inisiatif literasi digital, JAKI yang lebih inklusif, dan layanan publik digital Jakarta yang terintegrasi dengan rekomendasi integrasi platform layanan publik, partisipasi masyarakat dan kolaborasi dengan pemangku kepentingan, kebijakan dan pengelolaan data, dan rencana induk perwujudan Jakarta sebagai Kota Cerdas.

7. Smart Branding

Menghasilkan inisiatif bersama aksi kolaboratif “perluas-sebarkan-apresiasi” di Jakarta, kolaborasi ekonomi dan lingkungan untuk menciptakan masa depan Jakarta yang berkelanjutan, dan gerakan komunitas ‘viral’ untuk menjawab tantangan perkotaan.

Tags:

Berita Terkait