AMSI Fokus Program Penguatan Media Digital Lokal Sepanjang 2021
Kaleidoskop 2021

AMSI Fokus Program Penguatan Media Digital Lokal Sepanjang 2021

Program-program tersebut akan berlanjut dan dikembangkan di tahun 2022 untuk penguatan keberlanjutan media independen dan meningkatkan kepercayaan publik terhadap media online.

Oleh:
Aida Mardatillah
Bacaan 3 Menit
AMSI Fokus Program Penguatan Media Digital Lokal Sepanjang 2021
Hukumonline

Sepanjang 2021, Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) menjalankan berbagai program sebagai komitmen memperkuat ekosistem media siber yang sehat dari aspek konten dan berkelanjutan (sustainable) dari aspek bisnis, serta mendukung penguatan media independen, akses informasi dan demokrasi di Indonesia. Program utama yang menjadi fokus AMSI adalah penguatan media siber lokal.

Ada 10 media online mendapatkan pendampingan intensif selama tiga bulan untuk penguatan manajemen media dan keberlanjutan bisnis media digital melalui program Penguatan Media Independen di Indonesia yang didukung oleh USAID-MEDIA dan Internews. AMSI juga telah mengembangkan kurikulum dan modul training penguatan manajemen dan keberlanjutan bisnis media online.

Saat ini sedang dirumuskan konsep guideline media terpercaya “Trustworthy News” untuk dikembangkan di Indonesia. Sedangkan melalui Program Pengembangan Media Digital yang didukung Google News Initiative menjangkau lebih dari 1.200 peserta perwakilan media di Indonesia. Pelatihan ini khusus ditujukan bagi media skala kecil dan menengah, mencakup pengembangan audiens, digital advertising dan product thinking.

“Program penguatan bisnis media, riset, training penguatan skill media dan masyarakat terkait mis/disinformasi dan webinar merupakan langkah awal mewujudkan ekosistem digital yang sehat,” kata Ketua Umum AMSI Wenseslaus Manggut dalam keterangannya, Senin (3/1/2021) di Jakarta.

Dia mengatakan langkah penguatan media independen juga dilakukan dengan melakukan riset Lanskap Media Digital di Indonesia melibatkan 100 responden perwakilan media dengan dukungan USAID-MEDIA melalui Internews.

Sekretaris Jenderal AMSI yang juga CEO Tempo Digital Wahyu Dhyatmika mengatakan, untuk memahami potret atau lanskap media online Indonesia diperlukan riset sebagai data awal guna menyusun langkah strategis membangun ekosistem digital yang mendukung pengembangan media online di Indonesia.

Halaman Selanjutnya:
Tags:

Berita Terkait