Salah satu bentuk implementasinya, Airlangga menjelaskan pihaknya meluncurkan Penyaluran KUR Bangkitkan UMKM Lokal untuk Pemulihan Ekonomi Nasional. Jumlah KUR yang disalurkan lembaga penyalur mencapai Rp18,13 miliar diberikan kepada 136 debitur. Lembaga penyalur KUR antara lain, bank BRI, BNI, Mandiri, BTN, BPD Bali, BCA, dan Bukopin.
Secara Umum pemerintah telah melakukan beberapa upaya untuk memulihkan UMKM pada masa pandemi Covid-19. Misalnya melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dengan alokasi anggaran untuk UMKM sebesar Rp123,46 triliun dari total biaya penanganan Covid-19 Rp695,20 triliun.
“Program PEN terus didorong untuk membantu masyarakat produktif memulihkan dan membangkitkan UMKM dan menumbuhkan kembali kegiatan ekonomi, mengingat peranan UMKM yang sangat besar bagi perekonomian,” ujar Airlangga.
Pemerintah juga menetapkan skema KUR Super Mikro yang khusus untuk buruh terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) atau ibu rumah tangga yang menjalankan usaha produktif. Dengan penyaluran KUR ini Airlangga berharap dapat mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional.