Dari Syarat Buat Wasiat Hingga Polisi Menjadi Penagih Utang
10 Artikel Klinik Terpopuler:

Dari Syarat Buat Wasiat Hingga Polisi Menjadi Penagih Utang

Syarat rujuk setelah talak 1 tanpa menikah lagi hingga macam-macam kejahatan di internet turut dibahas Klinik Hukumonline.

Oleh:
Tim Hukumonline
Bacaan 2 Menit
Dari Syarat Buat Wasiat Hingga Polisi Menjadi Penagih Utang
Hukumonline

Sepanjang tahun, tak henti-hentinya Klinik Hukumonline siap sedia memberikan ragam informasi hukum berkualitas setiap harinya dalam bentuk artikel tanya-jawab yang ringkas dan mudah dipahami.

Tak hanya berupa artikel, Klinik Hukumonline juga memproduksi berbagai infografis dan video YouTube. Untuk kamu pendengar Podcast, ragam obrolan hukum bisa pula kamu dengarkan di Hukumonline Podcast melalui berbagai platform podcast yang tersedia. Selain itu, kami juga hadir dalam chatbotLegal Intelligent Assistant (LIA) yang bisa menjawab pertanyaan kamu secara cepat dan tepat.

Dari pemantauan sepekan yang lalu, berikut ini kami sajikan 10 artikel Klinik Hukumonline terpopuler di media sosial. Dari syarat buat wasiat hingga polisi menjadi penagih utang. Yuk kita simak bersama-sama!

  1. Syarat Formil dan Materiil Wasiat Menurut KUH Perdata

KUH Perdata telah mengatur syarat serta larangan dalam pembuatan wasiat yaitu mencakup syarat formil dan syarat materiil. Salah satunya adalah apabila wasiat dibuat dengan paksaan, tipuan, atau muslihat, maka wasiat jadi batal. Lalu, apa saja syarat dan larangan lainnya?

  1. Makna UUD 1945 sebagai Supreme Law

Kedudukan UUD 1945 sebagai supreme law di Indonesia, yaitu berarti sebagai hukum tertinggi negara, yang berada pada urutan pertama dalam hierarki peraturan perundang-undangan. Ini makna UUD 1945 sebagai supreme law.

  1. Begini Perlindungan Debitor dalam Proses PKPU

Dalam proses PKPU, debitor sering kali merasa tertekan oleh kreditur yang meminta agar utangnya segera dibayarkan. Padahal, debitor diberikan perlindungan selama proses PKPU lho. Apa saja bentuk perlindungan bagi debitor?

  1. Adakah Batasan Jumlah Pemecahan Bidang Tanah?

Seseorang mengeluhkan aturan jumlah pemecahan bidang tanah maksimal hanya 5 bidang saja, padahal ia hendak memecahnya jadi 25 bidang. Betulkah ada batasan jumlah pemecahan bidang tanah?

Halaman Selanjutnya:
Tags:

Berita Terkait