Riset tahunan Hukumonline, yakni Capital Market Lawyers Ranking kembali digelar. Tahun ini merupakan tahun keempat Hukumonline menggelar riset Capital Market Lawyers Ranking 2021. Pada tahun ini, total terdapat 16 kategori yang dipertandingkan oleh sekitar 21 kantor hukum Indonesia.
Dari 16 kategori tersebut, empat ranking terkait saham/equity seperti Initial Public Offering (IPO) yang aspek hukumnya dilakukan kantor hukum baik transaksi di Bursa Efek Indonesia (Indonesia Stock Exchange atau IDX maupun di Singapore Stock Exchange atau SGX). Empat ranking berikutnya terkait transaksi utang/debt seperti bond/obligasi yang aspek hukumnya dilakukan kantor hukum Indonesia baik di IDX maupun SGX.
Kemudian, terdapat tiga ranking advokat terbaik baik menangani equity maupun debt di IDX dan SGX. Selanjutnya, terdapat dua ranking kantor hukum paling aktif serta satu ranking khusus advokat paling aktif sepanjang survei digelar Hukumonline dari beberapa tahun belakangan. Terakhir, kantor hukum pemenang IPO of The Year baik domestik maupun global.
Baca juga:
- Fantastis! IPO GoTo Targetkan Himpun Dana Hingga Rp15,2 Triliun
- Ini Daftar Sementara Kantor Hukum yang Terlibat dalam IPO Pasar Modal
Pada transaksi IPO tahun 2021 di IDX, total terdapat 54 transaksi. Rinciannya, 19 transaksi berada pada papan utama, 25 transaksi papan pengembang dan sisanya 10 transaksi pada papan akselerasi. Sedangkan pada transaksi IPO global yakni di SGX, terdapat lima transaksi dengan Rule S144A. Total 21 kantor hukum yang akan memperebutkan 16 kategori pemeringkatan baik domestik maupun global ini.
Dari sisi jumlah transaksi IPO di IDX, tahun 2021 dengan total 54 transaksi mengalami kenaikan (5,9%) dari tahun 2020 yang berjumlah 50 transaksi. Begitu juga dari sisi total emisi, untuk tahun 2021 meningkat drastis yakni Rp64.224.500.238.000 atau meningkat 1051% jika dibandingkan tahun 2020 yang berjumlah Rp5.578.342.605.000.
Dari transaksi yang ada, nilai emisi tertinggi pada transaksi IPO tahun 2021 yakni sebesar Rp21.900.679.080.00 yang diterbitkan oleh PT. Bukalapak.com Tbk (BUKA) dengan menunjuk konsultan dari kantor hukum Assegaf Hamzah & Partners, Tunggu Purusa Utomo. Sedangkan nilai emisi terendah sebesar Rp20.000.000.000 yang diterbitkan oleh PT. Fimperkasa Utama Tbk. (FIMP) dengan menunjuk konsultan dari kantor hukum Jurnalis & Ponto Law Firm, Akhmad Muthosim sebagai konsultan hukumnya.
“Riset ini sudah kita lakukan sejak tahun 2019 sebagai bentuk dedikasi kita yang terus mendukung secara profesional kepada advokat di Indonesia. Melalui hasil riset/pemeringkatan ini, saya berharap para advokat atau praktisi hukum semakin meningkatkan profesionalisme melalui keahliannya di bidang hukum serta membawa dampak positif bagi masyarakat, khususnya pemberian advis dari sisi hukum dalam transaksi IPO dan obligasi di ranah domestik dan global,” kata Manajer Riset Hukumonline, Katon Baskoro.
Sebagaimana diketahui rentang waktu sebagai batasan riset dua bursa di atas adalah seluruh transaksi yang muncul sejak tanggal 1 Januari 2021 sampai 31 Desember 2021. Pengumpulan data pada bursa yang berkaitan dengan IPO dan obligasi/sukuk berdasarkan pada tanggal penawaran di laman resmi IDX. Sedangkan untuk bond yang diperoleh dari SGX, merujuk pada tanggal tersediannya dokumen penunjang atau prospektus di laman resmi atau website SGX.