2017 menjadi tahun yang spesial bagi Ikatan Notaris Indonesia (INI). Pada masa kepemimpinan Yualita Widyadhari, INI pernah menjadi Presiden Komisi Asia (President of Asian Affairs Commission-CAAs); dan menggelar Rapat Pleno CAAs beserta seminar di Nusa Dua, Bali pada 7-8 September 2017. Dua tahun berselang, terselenggaralah Kongres International Union of Notaries (UINL) ke-29. Kali pertama diadakan di Asia selama 70 tahun UINL berdiri, kongres ini sukses besar dengan total peserta 1.500 orang. Presiden UINL 2019-2022, Cristina N. Armella bahkan menjadikan kongres ini sebagai ‘standar’ Kongres Internasional Notaris UINL selanjutnya.
Hingga kini, cukup banyak kontribusi INI dalam UINL. Beberapa di antaranya seperti melunasi utang iuran anggota UINL; menjembatani para peserta dari Indonesia yang ingin berpartisipasi dalam lomba penelitian hukum yang diadakan UINL; mengadakan Rapat Pleno CAAs dan seminar pada 2017; menyelenggarakan Kongres Notaris Internasional UINL ke-29 pada 2019; hingga menjadi negara yang terpilih sebagai Steering Committee Asia pertama.
Memiliki 21 ribu notaris, Indonesia menjadi negara dengan jumlah notaris terbesar di Asia bahkan dunia. sebagai organisasi yang mewadahi para notaris Indonesia, kepemimpinan INI, dianggap sukses oleh negara-negara Komisi Asia UINL, sehingga mereka sepakat untuk memercayai Tri Firdaus Akbarsyah sebagai Presiden Komisi Asia UINL 2023 dalam Kongres Notaris Internasional UINL ke-30 di Cancun, Meksiko.
Pemilihan Tri Firdaus sebagai Presiden CAAs dilakukan dalam Rapat Pleno CAAs 2022 yang diadakan oleh JNNA (Japan Notary Association) melalui platform Zoom pada 16 September 2022. Rapat pleno ini dipimpin oleh Presiden CAAs 2022, Hideo Takasaki, di mana INI mengajukan pencalonan Tri Firdaus sebagai Presiden CAAs 2023.
Pencalonan ini diterima dengan suara bulat oleh seluruh peserta Rapat Pleno CAAs 2022: Jepang, Tiongkok, Vietnam, Mongolia, Libanon, Kazakhstan, dan Uzbekistan. Rapat pleno kemudian dihadiri oleh hampir seluruh anggota Komisi Asia UINL, kecuali Korea Selatan. Selanjutnya, pengesahan Tri Firdaus sebagai Presiden CAAs 2023 dilakukan dalam Kongres Notaris Internasional ke-30 di Cancun, Meksiko, pada 1 Desember 2022 bersamaan dengan pengesahan penerimaan anggota Komisi Asia UINL baru yaitu Kazakhstan dan Uzbekistan.
Adapun salah satu tugas Tri Firdaus adalah mempererat hubungan antarnegara anggota Komisi Asia UINL dan memajukan kenotariatan dalam negara-negara anggota Komisi Asia UINL.
“Kedua poin di atas dapat dilakukan dengan mengadakan pertukaran ilmu dengan notariat di negara-negara lain yang tergabung dalam UINL. Hal ini sudah dibicarakan dengan Pak Lionel Galliez selaku Presiden UINL 2023-2026. Rencananya, Indonesia akan mengadakan hubungan bilateral dengan berbagai negara, di antaranya: Belanda, Jerman, Prancis, Tiongkok, Hungaria, dan Kroasia,” kata Tri Firdaus.