Kader Parpol Rentan Terlibat Pusaran Kejahatan Korupsi
Terbaru

Kader Parpol Rentan Terlibat Pusaran Kejahatan Korupsi

KPK telah menangani 310 perkara yang melibatkan anggota DPR dan DPRD, 22 perkara yang melibatkan Gubernur, serta 148 perkara yang Walikota/Bupati dan Wakil. Angka tersebut menyumbang 35 persen dari keseluruhan jumlah perkara hingga April 2022.

Oleh:
Mochamad Januar Rizki
Bacaan 3 Menit

Ketiga, pembelajaran mandiri antikorupsi secara elektronik, yang diikuti pengurus Parpol dari pusat dan daerah melalui website Pusat Edukasi Antikorupsi https://aclc.kpk.go.id. Keempat, kontribusi insan Parpol, yakni berupa rencana aksi nyata antikorupsi di lingkungan Parpol.

Dalam kesempatan ini, Hasyim Asy’ari menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan PCB. Menurutnya, kegiatan ini merupakan langkah persiapan membangun integritas calon pejabat publik menjelang Pemilu Serentak tahun 2024.

Dukungan serupa disampaikan Rahmat Bagja. Rahmat mengatakan, PCB selaras dengan program Bawaslu yang sedang berupaya mengentaskan praktik money politic dalam penyelenggaraan Pemilu.

Mewakili Mendagri, Tumpak Haposan Simanjuntak juga berpesan, agar Parpol dapat menyusun manajemen risiko terjadinya korupsi dalam penyelenggaraan organisasinya. Terlebih, untuk menduduki jabatan publik melalui Pemilu, butuh biaya politik tinggi. Sehingga Program PCB ini dapat menjadi kesempatan bagi Parpol untuk menjadi pionir pencegahan korupsi di lingkungannya.

Adapun 20 Parpol yang hadir dalam kegiatan Executive Briefing PCB Terpadu ini yaitu Partai Amanat Rakyat (PAN), Partai Beringin Karya (Berkarya), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Demokrat (PD), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).

Kemudian Partai Gerakan Perubahan Indonesia (Garuda), Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKP Indonesia), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Persatuan Indonesia (Perindo). Rangkaian kegiatan ini kemudian ditutup dengan penandatanganan deklarasi bersama Integritas Partai Politik oleh para Ketua Umum atau Pengurus yang mewakilinya.

Tags:

Berita Terkait