KPK Blokir Rekening Lukas Enembe Hingga Robot Lawyer Pertama di AS
Terbaru

KPK Blokir Rekening Lukas Enembe Hingga Robot Lawyer Pertama di AS

Pemerintah diminta kaji ulang RUU PPSK, DPR menganggap pembahasan RKUHP harus ada ujungnya, hingga alasan gugat presiden ke PTUN terkait pengangkatan penjabat kepala daerah turut dibahas Hukumonline.

Oleh:
Agus Sahbani
Bacaan 3 Menit
Gubernur Papua Lukas Enembe dibawa petugas KPK saat dihadirkan di Paviliun Kartika RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Rabu (11/1/2023). Foto: RES
Gubernur Papua Lukas Enembe dibawa petugas KPK saat dihadirkan di Paviliun Kartika RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Rabu (11/1/2023). Foto: RES

Redaksi Hukumonline menayangkan sejumlah artikel terkait isu hukum setiap harinya. Beragam isu hukum disajikan secara lugas dengan bahasa yang mudah dipahami selalu menghiasi pemberitaan Hukumonline. Untuk Rabu (11/1/2023), Redaksi Hukumonline memilih 5 artikel pilihan yang layak untuk dibaca mulai KPK tahan dan blokir rekening Gubernur Papua Lukas Enembe hingga robot lawyer pertama di dunia sebagai penasihat hukum di pengadilan Amerika Serikat (AS). Yuk, kita simak ringkasannya!

  1. Lukas Enembe Resmi Ditahan KPK, Rekening Senilai Rp76,2 Miliar Diblokir

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan tersangka Gubernur Papua Lukas Enembe (LE) selama 20 hari ke depan. Pernyataan itu disampaikan Ketua KPK Firli Bahuri saat jumpa pers di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Rabu (11/1/2023). "Terkait kebutuhan penyidikan, tim penyidik menahan tersangka LE untuk 20 hari pertama terhitung mulai tanggal 11 Januari 2023 sampai dengan 30 Januari 2023 di Rutan KPK pada Pomdam Jaya Guntur," kata Firli. Simak selengkapnya dalam artikel ini!    

  1. Presiden Jokowi Mengakui Telah Terjadi Berbagai Pelanggaran HAM Berat

Tim Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM Berat Masa Lalu (Tim PPHAM) telah menyelesaikan tugasnya dengan membuat laporan akhir. Ketua Tim PPHAM Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenkopolhukam), M. Mahfud MD telah menyerahkan hasil kerja tim kepada Presiden Joko Widodo. Setelah menerima dan membaca laporan itu, Presiden Jokowi memberikan pernyataan resmi kepada publik selaku Kepala Negara Republik Indonesia. Dalam pernyataannya itu, Presiden mengakui telah terjadi pelanggaran HAM berat pada berbagai peristiwa. “Saya sangat menyesalkan terjadinya pelanggaran HAM berat,” kata Presiden Jokowi dalam konferensi Pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (11/1/2023). Simak selengkapnya dalam artikel ini!

  1. Direktori Putusan Muat Amar Lengkap, KY Dukung Inisiatif MA

Ketua Bidang SDM, Advokasi, Hukum, Penelitian dan Pengembangan KY Binziad Kadafi. mengapresiasi dan memberi dukungan penuh bagi inisiatif MA pada awal Januari 2023, berupa penyempurnaan publikasi amar putusan pada Sistem Informasi Perkara (Info Perkara) di MA. Langkah ini meski kecil, tetapi punya arti strategis bagi penguatan transparansi dan integritas di MA. Simak selengkapnya dalam artikel ini!

  1. Dukung Pers Berkualitas, AHP Terima Penghargaan dari AJI Jakarta

Assegaf Hamzah & Partner (AHP) menerima penghargaan dari Aliansi Jurnalis Independen Jakarta (AJI Jakarta), Rabu (11/1/2023). Piagam dan plakat penghargaan diserahkan langsung Ketua AJI Jakarta, Afwan Purwanto, beserta jajaran pengurus AJI Jakarta di kantor AHP. Simak selengkapnya dalam artikel ini!

  1. Pertama di Dunia, "Robot Lawyer" Penasihat Hukum Terdakwa di Persidangan AS

Perkembangan teknologi jelas berdampak terhadap berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk semakin berkembangnya penggunaan robot dalam berbagai aktivitas. Tapi siapa sangka, pada bulan Februari 2023 mendatang, sejarah baru penggunaan teknologi dalam dunia hukum akan tercatat. Ialah penggunaan artificial intelligence bot (AI Robot) yang akan memberi nasihat kepada Terdakwa untuk pertama kalinya di pengadilan Amerika Serikat (AS). Yuk, simak daftar berikut ini! Simak selengkapnya dalam artikel ini!

Itulah 5 artikel pilihan Redaksi Hukumonline hari ini. Semoga highlight artikel tersebut dapat memberi informasi tambahan bagi Anda. Simak selengkapnya beragam artikel lainnya dalam Berita Hukumonline. Selamat membaca!

Tags:

Berita Terkait