Pelik Mencari Sosok Pemimpin Banten Di luar ‘Dinasti Politik’
Berita

Pelik Mencari Sosok Pemimpin Banten Di luar ‘Dinasti Politik’

Menurut penilaian sejumlah LSM pemimpin yang berasal dari dinasti politik tidak lebih baik dari mereka yang maju karena dukungan dan kapabilitas.

Oleh:
Nanda Narendra Putra
Bacaan 2 Menit
“Ini tujuannya bukan untuk jangka pendek, tapi bisa jangka panjang,” katanya.
Sejumlah LSM yang tergabung dalam Forum Banten Bersih khawatir politik dinasti kembali mendominasi dan memenangkan perhelatan Pemilihan Gubernur tahun depan. Mereka mendorong agar ada sosok kuat yang punya kapasitas ‘di luar’ dinasti politik bisa memimpin Banten. Namun nampaknya tak mudah mencari sosok yang diimpikan muncul dalam perhelatan politik mendatang. Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW), Adnan Topan Husodo mengatakan dalam penilaiannya selepas Provinsi Banten terbentuk, belum ada pemimpin bersih yang memimpin. Selama ini, pemimpin daerah di wilayah Banten hanya berkutat pada sosok yang lahir dari politik dinasti tertentu. Padahal, Adnan berpendapat politik dinasti tidak menghasilkan hal yang baik lantaran motif mereka untuk maju bukan demi perbaikan masyarakat melainkan sebatas motif untuk berkuasa. “Setelah Banten terbentuk belum pernah ada pemimpin yang bersih,” kata Adnan dalam diskusi bertajuk "Ancaman Kebangkitan Dinasti dan Pilkada Banten 2017" di kantor ICW, kemarin.Menurutnya, Pemilihan Gubernur tahun depan menjadi momentum yang tepat untuk mencari sosok pemimpin di luar dinasti politik. Kalau kesempatan ini tidak diambil, ia khawatir akan kembali dimanfaatkan oleh orang yang masih bagian dari dinasti. Hingga berita ini diturunkan, ada dua bakal pasangan calon Wahidin Halim dan Andika Hazrumy disebut-sebut telah bergabung untuk maju dalam Pigub 2017 mendatang. Sebagaimana diketahui Andika merupakan anak dari bekas Gubernur Banten, Ratu Atut C,  yang sering dituding di lingkaran dinasti politk Banten. Sementara, bakal calon yang juga petahana, yakni Gubernur Banten Rano Karno juga akan kembali maju dalam Pilgub 2017 mendatang belum memiliki pasangan calon. Dikatakan Adnan, posisi bakal calon yang akan mendampingi Rano diharapkan bisa berasal dari sosok di luar dinasti. 
Halaman Selanjutnya:
Tags:

Berita Terkait