Peringatan 30 Tahun FHUI92: Berkarya, Mengabdi dan Berbagi
Terbaru

Peringatan 30 Tahun FHUI92: Berkarya, Mengabdi dan Berbagi

FHUI Angkatan 92 sangat menyadari kondisi yang ditimbulkan akibat pandemi COVID 19. Oleh karenanya, akan diadakan “Pemberian Beasiswa untuk 30 Mahasiswa dan Mahasiswi FHUI.

Oleh:
Mochamad Januar Rizki
Bacaan 3 Menit
Alumni Fakultas Hukum Universitas Indonesia Angkatan 1992 (FHUI92) melakukan reuni dalam memperingati 30 tahun angkatan. Foto: Istimewa
Alumni Fakultas Hukum Universitas Indonesia Angkatan 1992 (FHUI92) melakukan reuni dalam memperingati 30 tahun angkatan. Foto: Istimewa

Alumni Fakultas Hukum Universitas Indonesia Angkatan 1992 (FHUI92) melakukan reuni dalam memperingati 30 tahun angkatan. Reuni yang diadakan pada 19-20 November 2022 memberi apresiasi kepada alumni yang telah memberi kontribusi bagi dunia hukum di Indonesia (seperti Hakim, Jaksa atau Pengajar) dan pemberian beasiswa kepada Mahasiswa dan Mahasiswi FHUI.

Seperti pada rangkaian reuni yang sebelumnya (reuni 20 tahun dan 25 tahun), kegiatan reuni FHUI Angkatan 92 tidak akan lupa pada prinsip berkarya, mengabdi dan berbagi. Pada reuni 20 tahun, FHUI Angkatan 92 melakukan bakti sosial dan job fair, serta seminar untuk para Mahasiswa dan Mahasiswi Fakultas Hukum di Jakarta.

Pada reuni 30 tahun ini, FHUI Angkatan 92 sangat menyadari kondisi yang ditimbulkan akibat pandemi COVID 19. Oleh karenanya FHUI Angkatan 92 juga akan mengadakan “Pemberian Beasiswa untuk 30 Mahasiswa dan Mahasiswi FHUI. Pemberian beasiswa dimaksudkan sebagai salah satu wujud pengabdian kepada masyarakat yang merupakan salah satu pilar Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang dalam hal ini berorientasi kepada generasi penerus bangsa dan Fakultas Hukum Universitas Indonesia.

Baca Juga:

Dina Artarini yang sehari-hari berprofesi sebagai Chief of Legal & Compliance DANA Indonesia selaku Penanggungjawab “Pemberian Beasiswa untuk 30 Mahasiswa dan Mahasiswi FHUI” meyakini bahwa pemberian beasiswa yang diinisiasi oleh alumni FHUI92 akan memberikan solusi bagi para mahasiswa untuk meringankan langkah mereka dalam menempuh ilmu.

"Khususnya guna mengatasi kesulitan dalam biaya pendidikan pada saat dan selepas pandemi berlangsung,” ujar Dini, Jumat (25/11).

Sementara itu, Yeni Salma Barlinti, Asisten Profesor dan pengajar Hukum Islam dan Hukum Adat FHUI, menyambut baik inisiasi pemberian beasiswa yang diutarakan Dina sebagai hal yang sangat positif, di mana acara reuni yang sejatinya menjadi ajang silaturahmi digunakan sekaligus sebagai perwujudan sumbangsih bagi sesama, terutama dengan memastikan tidak ada mahasiswa yang putus kuliah.

Halaman Selanjutnya:
Tags:

Berita Terkait