Polda Metro Akan Rutin Tes Urine Mahasiswa Cegah Narkoba di Kampus
Terbaru

Polda Metro Akan Rutin Tes Urine Mahasiswa Cegah Narkoba di Kampus

Program tes urine akan dilaksanakan mulai bulan depan, dengan target menggandeng kampus sebanyak mungkin serta frekuensi satu kali tes per bulan.

Oleh:
M. Agus Yozami
Bacaan 2 Menit

Risiko perempuan terpapar narkotika juga meningkat dari 0,20 persen pada 2019 menjadi 1,21 persen pada 2021.

Data tersebut juga menyebutkan sebanyak 88,4 persen penyalahgunaan disebabkan oleh pengaruh teman.

Sementara untuk tiga alasan utama penyalahgunaan narkoba adalah pertama karena ajakan atau bujukan teman, kedua ingin mencoba, ketiga untuk bersenang-senang.

"Hal ini yang kita khawatirkan bahwa kenaikan pengguna sudah cukup itu meningkat di wilayah Indonesia," kata Mukti.

Seperti diketahui, pemberitaan mengenai narkoba Kembali marak pasca Polda Metro Jaya menetapkan Irjen Pol. Teddy Minahasa sebagai tersangka dalam kasus peredaran gelap narkoba, Jumat (14/10).

Penyidik Polda Metro Jaya menyatakan Irjen Pol Teddy Minahasa diduga telah memerintahkan anak buahnya untuk menyisihkan barang bukti narkotika jenis sabu-sabu dari hasil pengungkapan kasus untuk diedarkan.

Diketahui, Polres Bukit Tinggi hendak memusnahkan 40 kilogram sabu, namun Irjen Pol Teddy Minahasa diduga memerintahkan untuk menukar sabu sebanyak lima kilogram dengan tawas.

Meski demikian, penggelapan barang bukti narkoba tersebut akhirnya terbongkar dengan rangkaian pengungkapan kasus narkotika oleh Polres Metro Jakarta Pusat dan Polda Metro Jaya.

Sebanyak 1,7 kilogram sabu telah berhasil diedarkan sedangkan 3,3 kilogram sisanya berhasil disita oleh petugas.  

Tags:

Berita Terkait