Mengawali 2009, Komisi Pemberantasan Korupsi meluncurkan tiga program baru di bidang pencegahan. Yakni, perpustakaan dan pojok antikorupsi. Kedua program ini bertujuan untuk mengumpulkan sekaligus menyebarkan informasi dan pengetahuan tentang pemberantasan tindak pidana korupsi. Satu program lainnya, bertajuk Indonesia Memanggil Pakar (IMPakar). Program ini bertujuan untuk mendapat dukungan pengetahuan dan keahlian dari berbagai pakar untuk mendukung program anti korupsi.
Semakin transparan dan akses makin mudah akan membuat persepsi masyarakat dan KPK sama, jangan sampai ada lagi yang berfikir KPK tebang pilih, ujar Wakil Ketua KPK Bidang Pencegahan M. Jasin saat konferensi pers di gedung KPK, Selasa (6/1).
Perpustakaan KPK terletak di lantai 2 gedung KPK dan terbuka untuk umum. Hanya, KPK membatasi jumlah pengunjung yakni 20 orang per hari. Berbeda dengan perpustakaan, Pojok Antikorupsi lebih mudah diakses masyarakat sebab ditempatkan di area publik. Saat ini komisi baru memajang dua Pojok Antikorupsi di gedung KPK. Kini tengah menyiapkan delapan lainnya yang akan ditempatkan di bandara 4 buah, masing-masing satu di Universitas Islam Indonesia, Universitas Paramadina, Pengadilan Tipikor dan SMA 70 Jakarta.