Proses pemilihan calon hakim agung mengundang kritik masyarakat, terutama LSM dan berbagai profesi hukum. Bukan hanya proses seleksinya yang kurang terbuka melainkan juga munculnya calon-calon yang dijagokan oleh fraksi-fraksi di DPR. Beberapa calon dari partai politik (parpol) ini lolos seleksi administrasi calon hakim agung.