Informasi penangkapan seseorang yang diduga Nazaruddin di wilayah Cartagena, Kolombia langsung ramai diwartakan media massa. Sejauh ini, sebagaimana ditayangkan oleh beberapa stasiun televisi, baru Menkopolhukam Djoko Suyanto memberikan pernyataan resmi terkait informasi tersebut.
Djoko menerangkan seseorang yang diduga Nazaruddin itu menggunakan identitas dan paspor palsu dengan nama M Syafruddin. Untuk mengkonfirmasi kebenaran informasi tersebut, atas instruksi Presiden SBY, sebuah tim akan terbang ke Kolombia, malam ini juga (8/8).
Sementara itu, Kadiv Humas Mabes Polri Anton Bahrul Alam mengatakan penangkapan seseorang yang diduga Nazaruddin dilakukan tim Polri bekerjasama dengan Interpol. Terkait hal ini, kata Anton, Kapolri Timur Pradopo sudah melapor ke Presiden SBY.
Ditanya tentang kronologis penangkapan, Anton mengaku belum tahu secara detail. “Sekarang tinggal nunggu saja tim kita balik,” tukasnya.
Ditemui terpisah, Mindo Rosalina Manulang, terdakwa kasus korupsi proyek wisma atlet SEA GAMES, menyambut baik tertangkapnya Nazaruddin yang juga telah ditetapkan tersangka dalam kasus yang sama. “Bagus dong, biar tidak saya saja yang kena, semuanya,” ujarnya singkat.