Agus Marto Jadi Gubernur BI dengan Catatan
Utama

Agus Marto Jadi Gubernur BI dengan Catatan

Jika ditetapkan jadi tersangka dalam kasus Hambalang, Agus Marto harus mundur dari BI.

Oleh:
Mohamad Agus Yozami
Bacaan 2 Menit
Agus Martowardojo dipilih Komisi XI DPR sebagai Gubernur BI melalui voting. Foto: YOZ
Agus Martowardojo dipilih Komisi XI DPR sebagai Gubernur BI melalui voting. Foto: YOZ

Setelah melakukan rapat internal, Komisi XI DPR akhirnya menerima Agus Martowardojo sebagai Gubernur Bank Indonesia (BI) periode 2013-2018. Agus akan menggantikan darmin Nasution yang masa jabatannya akan berakhir pada bulan Mei mendatang. Pemilihan Agus dilakukan dengan cara voting oleh 54 anggota Komisi XI.

Dalam pemilihan yang berlangsung Selasa (26/3), sebanyak 46 anggota Komisi XI menyetujui pencalonan Agus Marto menjadi Gubernur BI. Sedangkan 7 anggota menolak dan 1 anggota memilih abstain.

Ketua Komisi XI DPR Emir Moeis mengatakan, pemilihan Gubernur BI kali ini terbilang paling berat dalam kurun waktu tiga tahun terakhir. Soalnya, setiap fraksi di Komisi XI memiliki pandangan dan penilaian yang berbeda terkait pencalonan Agus Marto. Bahkan, ada yang meminta agar keputusan pemilihan Gubernur BI ditunda sampai April.

“tapi dengan hasil voting ini, Agus Marto telah dipilih Komisi XI menjadi Gubernur BI,” kata Emir usai voting.

Wakil Ketua Komisi XI Harry Azhar Azis mengakui bahwa fraksinya (Partai Golkar) khawatir akan keterlibatan Agus dalam kasus Hambalang. Menurutnya, jika Agus benar-benar terbukti terlibat dalam kasus tersebut, maka hal itu bisa membahayakan bagi bank sentral.

Sering dipanggilnya Agus oleh KPK, lanjut Harry, menunjukkan betapa sentralnya peran Menteri Keuangan dalam kasus-kasus yang sedang ditangani KPK saat ini. Harry juga menyayangkan ketidakhadiran KPK saat diundang Komisi XI untuk memberikan masukan sebelum dilakukannya fit and proper test terhadap Agus Martowardojo.     

“KPK seperti tak mau berpartisipasi memberikan pendapat terkait pemilihan pejabat publik, dalam hal ini pemilihan Gubernur BI,” ujarnya.

Tags:

Berita Terkait