Raih Indonesia Law Awards, AHP dan HPRP Bangga
Berita

Raih Indonesia Law Awards, AHP dan HPRP Bangga

AHP berhasil meraih lima penghargaan, sedangkan HPRP satu penghargaan.

Oleh:
RZK
Bacaan 2 Menit
Chadri Jurnalis, Partner HPRP Lawyers (kanan), sesaat setelah  menerima penghargaan “Islamic Finance Law Firm of the Year” dalam Indonesia Law Award 2014. Foto: HPRP
Chadri Jurnalis, Partner HPRP Lawyers (kanan), sesaat setelah menerima penghargaan “Islamic Finance Law Firm of the Year” dalam Indonesia Law Award 2014. Foto: HPRP
Acara Indonesia Law Awards 2014 (ILA) yang digelar Selasa (28/10) pekan lalu disambut suka cita oleh sejumlah kalangan. Ketua Umum Perhimpunan Advokat Indonesia, Otto Hasibuan, misalnya, menganggap ILA adalah tonggak bagi perkembangan advokat Indonesia dalam rangka menghadapi pasar global.   

Ekspresi suka cita juga diungkapkan firma-firma hukum yang berhasil meraih penghargaan ILA. Melalui siaran pers, Managing Partner Assegaf, Hamzah & Partners (AHP), Ahmad Fikri Assegaf bersyukur dan merasa bangga karena AHP berhasil memenangkan lima kategori penghargaan.

Lima kategori itu adalah M&A Deal of the Year; Indonesia Deal of the Year; Dispute Resolution Law Firm of the Year; Insolvency and Restructuring Law Firm of the Year; dan Managing Partner of the Year. AHP berada di posisi kedua di bawah Hadiputranto, Hadinoto & Partner yang berhasil memenangkan tujuh kategori penghargaan.

"Penghargaan ini akan semakin menguatkan komitmen AHP untuk terus memberikan jasa hukum yang berkualitas, dan mempertahankan standar-standar kode etik dan profesional tertinggi dalam memberikan jasa hukum kepada klien-klien kami," papar Fikri.

Partner AHP yang khusus menangani Merger dan Akuisisi, Bono Daru Adji secara khusus membanggakan keberhasilan AHP memenangkan kategori M & A Deal of the Year dan Indonesia Deal of the Year. Dua kategori itu diberikan untuk proses akuisisi yang dilakukan XL Axiata terhadap Axis Telekom.

Bono menyebut proses akuisisi perusahaan operator seluler itu sangat kompleks dan menantang. Proses akuisisi XL Axiata terhadap Axis Telekom, kata dia, melibatkan elemen dari lintas batas yang signifikan yang membentang di tujuh yuridiksi yang berbeda.

“Sangat senang mendapatkan pengakuan seperti ini atas segala kerja keras dari seluruh tim yang diberikan untuk kesepakatan ini berdasarkan jadwal yang sangat ketat. Kami sangat senang dan terhormat,” ucap Bono.

Hanafiah Ponggawa & Partners (HPRP) juga mengutarakan rasa suka cita atas keberhasilan mereka meraih ILA. Total, HPRP masuk dalam 12 kategori penghargaan. Dari selusin kategori itu, HPRP berhasil memenangkan satu kategori yakni “Islamic Finance Law Firm of the Year”.

Melalui siaran pers, Managing Partner HPRP, Constant M. Ponggawa mengatakan penghargaan yang berhasil diraih merupakan bentuk pengakuan atas pencapaian kinerja HPRP di tahun 2013 untuk memberikan layanan konsultasi hukum bagi klien.

“Kemenangan ini adalah hasil kerjasama solid dari seluruh anggota HPRP Lawyers, yang ditunjang dengan penguasaan materi dari setiap practice area,” papar Constant.

HPRP merasa bangga bukan hanya karena mereka berhasil meraih penghargaan, tetapi juga karena HPRP berkontribusi memberikan penghargaan khusus untuk tim hukum perusahaan. Kategori itu bernama “Hanafiah Ponggawa & Partners Award Indonesia In-House Team of the Year”. Pemenangnya adalah tim hukum dari Sun Life Indonesia.

“Firma hukum kami telah bekerja sama dengan banyak timhukum perusahaan, dan kami melihat bagaimana komitmen dan kerjasama tim dalam menyelesaikanpekerjaan. Untuk itu, kami mendedikasikan penghargaan khusus atas kinerja tersebut, dengan penilaian dari tim juri.
Tags:

Berita Terkait