BEM Nasional: Polri Butuh Pemimpin Intelek
Aktual

BEM Nasional: Polri Butuh Pemimpin Intelek

Oleh:
ANT
Bacaan 2 Menit
BEM Nasional: Polri Butuh Pemimpin Intelek
Hukumonline
Presidium BEM Nasional, Ucok Syaifudin Ahrom Al-Ayyubi mengatakan institusi Polri membutuhkan pemimpin yang mengedepankan intelektualitas dan pendekatan dialogis untuk menyelesaikan sejumlah konflik di daerah.

"Kasus represivitas aparat kepolisian dalam mengamankan aksi demonstrasi penolakan BBM oleh mahasiswa sampai dengan bentrokan antara TNI dan Polri membuat Polri butuh pemimpin yang intelek dan mengedepankan pendekatan dialogis untuk menyelesaikan beberapa persoalan tersebut," ujar Ucok dalam keterangan tertulis, Sabtu (13/12).

Dari beberapa nama yang beredar sebagai Kapolri, Ucok mengatakan, sosok Komisaris Jenderal (Komjen) Budi Gunawan dinilai figur yang tepat untuk menduduki posisi nomor satu di Polri. "Komjen Budi Gunawan adalah sosok perwira yang intelek dan mengedepankan pendekatan dialogis dalam menyelesaikan konflik di masyarakat. Hal itu terlihat dari latar belakang pendidikan, prestasi maupun pengabdiannya selama ini," kata dia.

Sebelumnya, ada lima nama yang disebut-sebut sebagai calon kapolri, yakni Komjen Badroeddin Haiti, Komjen Budi Gunawan, Irjen Safruddin, Irjen Pudji Hartanto, dan Irjen Unggung Cahyono.

Menurut Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane, Presiden Joko Widodo telah memilih dua nama dari kelima nama yang beredar selama ini. "Presiden disebut-sebut telah memilih dua nama, yang kemudian dipilih satu nama untuk diserahkan ke Komisi III DPR. Nama yang dipilih adalah perwira berpangkat komjen senior," ujar Neta , Kamis (11/12).

Ia mengatakan, setelah masa reses anggota DPR selesai pada 12 Januari 2015, nama calon Kapolri akan diserahkan Presiden Jokowi ke Komisi III untuk dilakukan uji kelayakan dan uji kepatutan.
Tags: