Sebentar lagi, tahun masehi akan berganti. Sepanjang tahun 2015 ini, begitu banyak hal yang telah dilalui Hukumonline. Alhamdulillah, sejumlah capaian berhasil ditorehkan oleh Hukumonline.
Melengkapi prestasi yang telah diraih sebelumnya di trimester pertama tahun 2015, Hukumonline kembali mendapatkan sejumlah apresiasi di penghujung tahun. Pada 11 Desember 2015, Hukumonline yang diwakili oleh Direktur Amrie Hakim menerima penghargaan dari Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FHUI).
Digelar di Ballroom Gedung Granadi, Jakarta, FHUI mengadakan “Malam Apresiasi FHUI”. Dalam acara itu, total terdapat 26 pihak menerima penghargaan yang diserahkan langsung oleh Dekan FHUI, Prof Topo Santoso.
Selain Hukumonline, beberapa pihak penerima penghargaan lainnya antara lain dari kalangan law firm, lembaga penelitian/LSM, komunitas alumni FHUI dari berbagai angkatan dan sejumlah individu.
"Kami ingin menyampaikan apresiasi atas dukungan yang tidak terputus-putusnya. Ini baru pertama kali dilakukan dan ke depannya dapat tiap tahun dilakukan," ujar Prof. Topo Santoso.
Penghargaan berikutnya adalah terpilihnya karya fotografer Hukumonline, Resa Esnir, sebagai salah satu foto yang dipamerkan dalam acara pameran “Republik Asap Incorporated”.
Dalam pameran yang digelar di Bentara Budaya Jakarta, 17 Desember 2015, karya fotografer Hukumonline yang terpilih menggambarkan upaya aparat TNI memadamkan api di sebuah lahan gambut di Sumatera Selatan.
Berikutnya, karya fotografer Hukumonline juga ditampilkan dalam pameran foto bertajuk “Mata Seluler Antirasuah” yang digelar di Gedung KPK, Jakarta, 29 Desember 2015. Yang menarik dari pameran ini adalah karya-karya yang ditampilkan adalah foto yang dihasilkan dari telepon seluler para jurnalis.
Terakhir, apresiasi yang diterima Hukumonline berasal dari lembaga negara, Bank Indonesia (BI). Karya jurnalistik Hukumonline berjudul “Demi Kedaulatan Negara Kebijakan Penggunaan Rupiah Harus Dijalankan” yang ditulis Mohamad Agus Yozami berhasil meraih Juara Harapan III dalam ajang Anugerah Jurnalistik BI 2015.
Bagi kami, Hukumonline, segala bentuk apresiasi yang disebutkan di atas bukan semata prestasi yang membanggakan. Lebih dari itu, apresiasi-apresiasi tersebut adalah pelecut agar Hukumonline terus memperbaiki diri, berinovasi untuk meneguhkan posisi kami sebagai "Media Hukum Terpercaya".
Selamat tinggal 2015, selamat datang 2016!!!
Melengkapi prestasi yang telah diraih sebelumnya di trimester pertama tahun 2015, Hukumonline kembali mendapatkan sejumlah apresiasi di penghujung tahun. Pada 11 Desember 2015, Hukumonline yang diwakili oleh Direktur Amrie Hakim menerima penghargaan dari Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FHUI).
Digelar di Ballroom Gedung Granadi, Jakarta, FHUI mengadakan “Malam Apresiasi FHUI”. Dalam acara itu, total terdapat 26 pihak menerima penghargaan yang diserahkan langsung oleh Dekan FHUI, Prof Topo Santoso.
Selain Hukumonline, beberapa pihak penerima penghargaan lainnya antara lain dari kalangan law firm, lembaga penelitian/LSM, komunitas alumni FHUI dari berbagai angkatan dan sejumlah individu.
"Kami ingin menyampaikan apresiasi atas dukungan yang tidak terputus-putusnya. Ini baru pertama kali dilakukan dan ke depannya dapat tiap tahun dilakukan," ujar Prof. Topo Santoso.
Penghargaan berikutnya adalah terpilihnya karya fotografer Hukumonline, Resa Esnir, sebagai salah satu foto yang dipamerkan dalam acara pameran “Republik Asap Incorporated”.
Dalam pameran yang digelar di Bentara Budaya Jakarta, 17 Desember 2015, karya fotografer Hukumonline yang terpilih menggambarkan upaya aparat TNI memadamkan api di sebuah lahan gambut di Sumatera Selatan.
Berikutnya, karya fotografer Hukumonline juga ditampilkan dalam pameran foto bertajuk “Mata Seluler Antirasuah” yang digelar di Gedung KPK, Jakarta, 29 Desember 2015. Yang menarik dari pameran ini adalah karya-karya yang ditampilkan adalah foto yang dihasilkan dari telepon seluler para jurnalis.
Terakhir, apresiasi yang diterima Hukumonline berasal dari lembaga negara, Bank Indonesia (BI). Karya jurnalistik Hukumonline berjudul “Demi Kedaulatan Negara Kebijakan Penggunaan Rupiah Harus Dijalankan” yang ditulis Mohamad Agus Yozami berhasil meraih Juara Harapan III dalam ajang Anugerah Jurnalistik BI 2015.
Bagi kami, Hukumonline, segala bentuk apresiasi yang disebutkan di atas bukan semata prestasi yang membanggakan. Lebih dari itu, apresiasi-apresiasi tersebut adalah pelecut agar Hukumonline terus memperbaiki diri, berinovasi untuk meneguhkan posisi kami sebagai "Media Hukum Terpercaya".
Selamat tinggal 2015, selamat datang 2016!!!