Pada pertengahan Mei lalu, PERADI FC yang diwakili Jamaslin James Purba ikut menandatangani Piagam Pendirian International Lawyer Football Federation (ILFF) dalam acara General Assembly Mundiavocat ke 19 di Cambrils Park Resort, Spain. Kedatangan PERADI FC ke acara General Assembly tersebut sekaligus meninjau lokasi dan fasilitas olahraga dan hotel yang akan di gunakan pada Mundi Avocat tahun 2018 yang akan dilaksanakan di daerah Cataluna, Spain, 120 kilometer dari Barcelona itu.
James mengatakan, keikutsertaan PERADI FC dalam asosiasi ILFF sebagai bentuk perwakilan dan representatif dari ILFF Indonesia. “Setiap perwakilan ILFF adalah duta sepakbola lawyers seluruh dunia (ambassadors of football lawyers around the world),” tulis James dalam siaran persnya yang diterima hukumonline, Senin (22/5).
(Baca Juga: Mundi Avocat 2016, PERADI FC Finish Peringkat 28)
Terdapat empat misi berdirinya ILFF. Pertama, ILFF memberikan dukungan kepada turnamen Mundi Avocat dan turnamen regional di setiap benua yang dilaksanakan oleh Corporater Sport Organization (CSO). Kedua, ILFF memberikan informasi setiap turnamen sepakbola antar lawyer yang dilaksanakan di negara masing-masing maupun international friendly game.
Ketiga, mempromosikan turnamen sepakbola lawyer tingkat nasional di negara masing-masing di mana ILFF ikut berperan dalam hal membantu pelaksanaan turnamen dan memberi label ILFF pada turnamen tersebut. Keempat, perwakilan ILFF di setiap negara berperan dan ikut serta dalam kegiatan turnamen, pertemuan general assembly dan lainnya, ikut memberikan sumbang saran pemikiran terkait dengan perkembangan sepakbola lawyer, pelaksanaan turnamen, pemilihan tempat dan lainnya.
James mengatakan, keikutsertaan Indonesia dalam ILFF sangat strategis. Menurutnya, untuk wilayah ASEAN ILFF punya representatif di Jakarta. Saat pertemuan tersebut, PERADI FC mengusulkan agar pelaksanaan Asian Football Cup for LawyersTahun 2019 mendatang dapat dilaksanakan di Bali, Indonesia.
(Baca Juga: PERADI FC Kembali Berlaga di Piala Asia)
Usulan tersebut disambut baik sejumlah peserta yang hadir. Namun, usulan tersebut belum bisa diputuskan lantaran perlu ada survei dari tim panitia dan laporan tim survei tuan rumah. James menilai, jika Indonesia menjadi tuan rumah dalam pelaksanaanAsian Football Cup for Lawyers, maka akan membawa nama baik Indonesia.
“Tentunya akan membawa harun nama tuan rumah dan akan menghadirkan sedikitnya 500 lawyers dari berbagai negara,” katanya. (Baca Juga: Pujian Duber RI untuk Para Pemain PERADI FC)
Asian Football Cup for Lawyers yang ketiga ini akan diikuti oleh 21 tim yang yang berasal dari seluruh Asia sepertidari China, Jepang, Iran, Indonesia, Malaysia, Mongolia, Korea Selatan, Thailand, Nepal. Untuk diketahui, keikutsertaan PERADI FC pada turnamen Asia Lawyers Cup sudah dua kali.
Pertama, PERADI FC turut serta pada turnamen Asian Football for Lawyers Cup di Pattaya, Thailand tahun 2015 lalu. Untuk Asian Football for Lawyers Cup kedua tahun 2017, PERADI FC turut menurunkan timnya di Hanoi, Vietnam pada 23-26 Maret 2017 lalu. Sedangkan turnamen di level dunia, Mundi Avocat, PERADI FC baru ikut pertama kali tahun 2016 di La Manga, Spanyol.
(Baca Juga: PERADI FC Pamerkan Ulos Batak di Parade Mundi Avocat)
James mengatakan, keikutsertaan PERADI FC dalam asosiasi ILFF sebagai bentuk perwakilan dan representatif dari ILFF Indonesia. “Setiap perwakilan ILFF adalah duta sepakbola lawyers seluruh dunia (ambassadors of football lawyers around the world),” tulis James dalam siaran persnya yang diterima hukumonline, Senin (22/5).
(Baca Juga: Mundi Avocat 2016, PERADI FC Finish Peringkat 28)
Terdapat empat misi berdirinya ILFF. Pertama, ILFF memberikan dukungan kepada turnamen Mundi Avocat dan turnamen regional di setiap benua yang dilaksanakan oleh Corporater Sport Organization (CSO). Kedua, ILFF memberikan informasi setiap turnamen sepakbola antar lawyer yang dilaksanakan di negara masing-masing maupun international friendly game.
Ketiga, mempromosikan turnamen sepakbola lawyer tingkat nasional di negara masing-masing di mana ILFF ikut berperan dalam hal membantu pelaksanaan turnamen dan memberi label ILFF pada turnamen tersebut. Keempat, perwakilan ILFF di setiap negara berperan dan ikut serta dalam kegiatan turnamen, pertemuan general assembly dan lainnya, ikut memberikan sumbang saran pemikiran terkait dengan perkembangan sepakbola lawyer, pelaksanaan turnamen, pemilihan tempat dan lainnya.
James mengatakan, keikutsertaan Indonesia dalam ILFF sangat strategis. Menurutnya, untuk wilayah ASEAN ILFF punya representatif di Jakarta. Saat pertemuan tersebut, PERADI FC mengusulkan agar pelaksanaan Asian Football Cup for LawyersTahun 2019 mendatang dapat dilaksanakan di Bali, Indonesia.
(Baca Juga: PERADI FC Kembali Berlaga di Piala Asia)
Usulan tersebut disambut baik sejumlah peserta yang hadir. Namun, usulan tersebut belum bisa diputuskan lantaran perlu ada survei dari tim panitia dan laporan tim survei tuan rumah. James menilai, jika Indonesia menjadi tuan rumah dalam pelaksanaanAsian Football Cup for Lawyers, maka akan membawa nama baik Indonesia.
“Tentunya akan membawa harun nama tuan rumah dan akan menghadirkan sedikitnya 500 lawyers dari berbagai negara,” katanya. (Baca Juga: Pujian Duber RI untuk Para Pemain PERADI FC)
Asian Football Cup for Lawyers yang ketiga ini akan diikuti oleh 21 tim yang yang berasal dari seluruh Asia sepertidari China, Jepang, Iran, Indonesia, Malaysia, Mongolia, Korea Selatan, Thailand, Nepal. Untuk diketahui, keikutsertaan PERADI FC pada turnamen Asia Lawyers Cup sudah dua kali.
Pertama, PERADI FC turut serta pada turnamen Asian Football for Lawyers Cup di Pattaya, Thailand tahun 2015 lalu. Untuk Asian Football for Lawyers Cup kedua tahun 2017, PERADI FC turut menurunkan timnya di Hanoi, Vietnam pada 23-26 Maret 2017 lalu. Sedangkan turnamen di level dunia, Mundi Avocat, PERADI FC baru ikut pertama kali tahun 2016 di La Manga, Spanyol.
(Baca Juga: PERADI FC Pamerkan Ulos Batak di Parade Mundi Avocat)