Semarak Meriahnya Pembukaan Rakernas Peradi
Rakernas Peradi III:

Semarak Meriahnya Pembukaan Rakernas Peradi

Rakernas ini diharapkan menghasilkan hal-hal baru dan program kerja Peradi dalam satu tahun mendatang.

Oleh:
Aji Prasetyo
Bacaan 2 Menit
Penabuhan Gendang Sembilan oleh pengurus DPN Peradi beserta pejabat terkait saat pembukaan Rakernas Peradi III di Hotel JW Marriot  Medan, Kamis (6/12). Foto: AJI
Penabuhan Gendang Sembilan oleh pengurus DPN Peradi beserta pejabat terkait saat pembukaan Rakernas Peradi III di Hotel JW Marriot Medan, Kamis (6/12). Foto: AJI

Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Medan, Sumatera Utara pada Kamis 6 Desember 2018 hingga Sabtu 8 Desember 2018. Tema yang diusung dalam Rakernas kali ini yakni “Peradi Turut Bertanggung Jawab dalam Penegakan Hukum Lingkungan untuk Kesejahteraan Rakyat.”

 

Rakernas ini dibuka dengan Tari Sekapur Sirih sebagai simbol penyambutan para tamu. Kemudian dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya, mengheningkan cipta, dan menyanyikan Himne dan Mars Peradi. Sejumlah pejabat baik daerah maupun pusat hadir dalam acara pembukaan ini, seperti Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Beracun & Berbahaya (B3) Rosa Vivien Ratnawati, Asintel Kejati Sumut Leo Simanjuntak, dan sejumlah pejabat dari instansi lain.

 

Ketua Pelaksana Rakernas kali ini, Zul Armain Azis mengungkapkan alasan mengapa Medan dipilih menjadi kota tempat pelaksanaan Rakernas Peradi ini. Pertama, DPC Medan merupakan salah satu cabang paling aktif dan memiliki anggota cukup besar dan DPC Medan dianggap berhasil melaksanakan berbagai kegiatan tingkat nasional.

 

“Peristiwa mengenaskan yang terjadi di Danau Toba membekas dan menyadarkan kita pentingnya factor keselamatan. Dan dalam Rakernas kali ini akan membahas pentingnya lingkungan hidup,” kata Zul di Hotel JW Marriot Medan, Kamis (6/12/2018).

 

Rakernas ini, kata Zul, dihadiri jajaran pengurus Peradi baik tingkat nasional maupun cabang, serta pengawas dengan jumlah sekitar 800 anggota. Rakernas ini diharapkan menghasilkan program kerja Peradi dalam satu tahun mendatang.

 

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dalam sambutannya, mengaku grogi berbicara di depan para advokat dan para ahli hukum. Ia sangat mengapresiasi dipilihnya Medan menjadi tuan rumah Rakernas III Peradi kali ini. Sebab, bagi pria yang juga menjabat Ketua Umum PSSI ini, salah satu daerah yang rutin “memproduksi” advokat adalah Sumatera Utara, baik yang sudah berprofesi sebagai advokat maupun yang masih bercita-cita sebagai advokat.

 

Advokat yang paling banyak, baik yang sudah menjadi advokat atau yang bercita-cita jadi advokat itu paling banyak di Sumut. Karena ada anekdot, salah aja ngotot, apalagi benar,” kata Edy yang disambut tawa peserta dan undangan Rakernas.

Halaman Selanjutnya:
Tags:

Berita Terkait