Hukumonline dan FH Unej Luncurkan Layanan University Solution
Terbaru

Hukumonline dan FH Unej Luncurkan Layanan University Solution

Dengan adanya kerja sama ini FH Unej bisa mengakses ratusan ribu aturan dan putusan pengadilan di Hukumonline.

Oleh:
Aji Prasetyo
Bacaan 5 Menit
Dekan Fakultas Hukum Universitas Jember (Unej), Bayu Dwi Anggono. Foto: RES
Dekan Fakultas Hukum Universitas Jember (Unej), Bayu Dwi Anggono. Foto: RES

Sebagai portal hukum terbesar di Indonesia, Hukumonline terus mengembangkan diri dengan melakukan kerja sama dengan berbagai pihak mulai dari berbagai kantor hukum terkemuka, organisasi pemerintah maupun non pemerintah hingga universitas. Terbaru, Hukumonline bekerja sama Fakultas Hukum Universitas Jember (FH Unej).

Dekan FH Unej Bayu Dwi Anggono berharap kerja sama ini memberi keuntungan bagi seluruh pihak. Kerja sama dengan Hukumonline ini menurutnya juga semakin menyempurkan program yang ada di FH Unej sebelumnya yaitu Sistem Layanan Terpadu (Silat) yang terintegrasi dengan Sistem Informasi Terpadu (Sister) yang diluncurkan pada 2020 lalu.

“Nanti seluruh civitas FH Unej, tanpa dipungut biaya bisa mengakses seluruh aturan perundang-undangan ke data base Hukumonline, dan ini dapat diketahui apa masih berlaku atau sudah tidak berlaku,” ujar Bayu dalam acara peluncuran Layanan University Solution antara FH Unej dan Hukumonline secara daring, Selasa (15/6).

Menurut Bayu salah satu keuntungan yang diperoleh dari bekerja sama dengan Hukumonline berkaitan dengan peraturan perundang-undangan yaitu bisa mengetahui apakah aturan tersebut masih berlaku atau tidak. Hal ini tentu saja menguntungkan mahasiswa maupun dosen dalam mengerjakan aktivitas akademik. (Baca: Fakultas Hukum UII Jalin Kerja Sama Lewat Hukumonline University Solution)

Sebab, biasanya para mahasiswa bila mengutip aturan melalui mesin pencari google tidak ada catatan apa aturan itu masih berlaku atau tidak sehingga para dosen harus cermat mengoreksi hal itu. Apalagi ada sejumlah aturan yang kerap berubah bahkan hingga belasan kali seperti Perpres tentang Pengadaan Barang dan Jasa.

“Ini tidak terjadi ketika mengakses Hukumonline, ada keterangan aturan ini masih berlaku atau tidak, termasuk anotasinya baik di keputusan MK maupun Judicial Review di MA,” terangnya.

Selain itu, para mahasiswa maupun dosen bisa mengakses putusan pengadilan secara lebih mudah tanpa harus berlangganan secara pribadi. Sebab dengan memasukkan akun dari Unej, maka civitas akademik Unej bisa mengakses putusan tersebut termasuk artikel, jurnal, dan tulisan lain yang memang kompeten di bidang hukum.

Halaman Selanjutnya:
Tags:

Berita Terkait