Foto

Pengusaha Diperiksa KPK Terkait Kasus Nurhadi

Oleh:
Resa Esnir
Bacaan 2 Menit
Aprianto diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Direktur Utama PT Multicon Indrajaya Terminal (MIT) Hiendra Soenjoto yang disangkakan menyuap bekas Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi sebesar Rp33,1 miliar melalui menantunya Rezky Herbiyanto untuk memenangkan Hiendra dalam perkara perdata kepemilikan saham PT MIT dan Rp12,9 miliar untuk pengurusan perkara sengketa tanah di tingkat kasasi dan PK di MA serta Permohonan Perwalian.
Direktur PT Fortune Mate Indonesia Aprianto Soesanto menghindari pertanyaan wartawan usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK di Jakarta, Senin (2/3).
Direktur PT Fortune Mate Indonesia Aprianto Soesanto menghindari pertanyaan wartawan usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK di Jakarta, Senin (2/3).
Aprianto diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Direktur Utama PT Multicon Indrajaya Terminal (MIT) Hiendra Soenjoto yang disangkakan menyuap bekas Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi sebesar Rp33,1 miliar melalui menantunya Rezky Herbiyanto untuk memenangkan Hiendra dalam perkara perdata kepemilikan saham PT MIT dan Rp12,9 miliar untuk pengurusan perkara sengketa tanah di tingkat kasasi dan PK di MA serta Permohonan Perwalian.
Direktur PT Fortune Mate Indonesia Aprianto Soesanto menghindari pertanyaan wartawan usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK di Jakarta, Senin (2/3).
Aprianto diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Direktur Utama PT Multicon Indrajaya Terminal (MIT) Hiendra Soenjoto yang disangkakan menyuap bekas Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi sebesar Rp33,1 miliar melalui menantunya Rezky Herbiyanto untuk memenangkan Hiendra dalam perkara perdata kepemilikan saham PT MIT dan Rp12,9 miliar untuk pengurusan perkara sengketa tanah di tingkat kasasi dan PK di MA serta Permohonan Perwalian.
ads premium storiesads premium stories
Anda bosan baca berita biasa?
Kami persembahkan untuk Anda produk jurnalisme hukum terbaik. Kami memberi Anda artikel premium yang komprehensif dari sisi praktis maupun akademis, dan diriset secara mendalam.
Berlangganan Sekarang