Intisari:
Kami asumsikan acara olahraga yang Anda maksud adalah Pertandingan Olahraga. Objek Pajak Hiburan adalah jasa penyelenggaraan Hiburan dengan dipungut bayaran. Pertandingan Olahraga termasuk ke dalam Hiburan sebagaimana diatur di Pasal 42 ayat (1) dan ayat (2) huruf j UU 28/2009. Adapun jenis dan tarif Pertandingan Olahraga dibagi tiga: Pertandingan Olahraga yang berkelas lokal/tradisional sebesar 0% (nol persen); [1]Pertandingan Olahraga berkelas Nasional sebesar 5% (lima persen); [2]Pertandingan Olahraga berkelas Internasional sebesar 15% (lima belas persen). [3]
Kemana harus membayar pajak tersebut? Penjelasan lebih lanjut dapat Anda simak dalam ulasan di bawah ini. |
Ulasan:
Terima kasih atas pertanyaan Anda.
Kami asumsikan acara olahraga yang Anda maksud adalah Pertandingan Olahraga.
Objek Pajak Hiburan
Perlu dipahami terlebih dahulu yang dimaksud Pajak Hiburan sesuai Pasal 1 angka 24 UU 28/2009, adalah Pajak atas penyelenggaraan hiburan. Lalu yang dimaksud Hiburan sesuai Pasal 1 angka 25 UU 28/2009 adalah semua jenis tontonan, pertunjukan, permainan, dan/atau keramaian yang dinikmati dengan dipungut bayaran.
Objek Pajak Hiburan adalah jasa penyelenggaraan Hiburan dengan dipungut bayaran. Pertandingan Olahraga termasuk ke dalam Hiburan sebagaimana diatur di Pasal 42 ayat (1) dan ayat (2) huruf j UU 28/2009.
Wajib Pajak Hiburan adalah orang pribadi atau Badan yang menyelenggarakan Hiburan.
Adapun dasar pengenaan Pajak Hiburan adalah jumlah uang yang diterima atau yang seharusnya diterima (potongan harga dan tiket cuma-cuma yang dibagikan) oleh penyelenggara Hiburan.
[4]
Selanjutnya mengenai pembayaran Pajak Hiburan yang terutang, Anda membayarnya di wilayah daerah pertandingan olahraga dilaksanakan.
[5]
Pertandingan olahraga juga menjadi Objek Pajak Hiburan jika diselenggarakan di DKI Jakarta berdasarkan Pasal 3 ayat (2) huruf k Perda DKI Jakarta 3/2015. Termasuk jenis olahraga yang dapat dipertandingkan dan/atau dipertunjukan adalah sebagaimana jenis-jenis olah raga yang diatur oleh Komite Olah Raga Nasional Indonesia.
[6]
Pelayanan Pajak
Adapun jenis dan tarif Pertandingan Olahraga dibagi tiga:
Pertandingan Olahraga yang berkelas lokal/tradisional sebesar 0% (nol persen);
[7]Pertandingan Olahraga berkelas Nasional sebesar 5% (lima persen);
[8]Pertandingan Olahraga berkelas Internasional sebesar 15% (lima belas persen).
[9]
Maka lebih rinci, anda harus melihat Peraturan Daerah di masing-masing Provinsi dan/atau Kota/Kabupaten mengenai Pajak Hiburan yang berupa Pertandingan Olahraga.
Demikian jawaban dari kami, semoga bermanfaat.
Dasar hukum:
[1] Pasal 7 ayat (20) Perda DKI Jakarta 3/2015
[2] Pasal 7 ayat (21) Perda DKI Jakarta 3/2015
[3] Pasal 7 ayat (22) Perda DKI 3/2015
[4] Pasal 44 ayat (1) dan (2) UU 28/2009
[5] Pasal 46 ayat (2) UU 28/2009
[6] Penjelasan Pasal 3 ayat (2) huruf k Perda DKI Jakarta 3/2015
[7] Pasal 7 ayat (20) Perda DKI Jakarta 3/2015
[8] Pasal 7 ayat (21) Perda DKI Jakarta 3/2015
[9] Pasal 7 ayat (22) Perda DKI 3/2015