Nama

Cari peraturan, putusan, artikel, klinik, berita, dan lainnya

Hukumonline.com

Pusat Pengkajian Pancasila dan Konstitusi (PUSKAPSI) FH Universitas Jember

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Dalam konstitusi terdapat tiga nilai, yakni: (i) <u>normatif</u> yang berarti konstitusi benar-benar dijalankan secara utuh; (ii) <u>nominal</u> yang berarti konstitusi belum benar-benar dijalankan secara maksimal; dan (iii) <u>semantik</u> yang berarti konstitusi tidak dijalankan sama sekali. Idealnya nilai konstitusi harus dijalankan secara normatif untuk mencapai tujuan negara.</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div>Bagaimana cerminan nilai konstitusi tersebut pada <a href="https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt4ca2eb6dd2834/node/lt49c8ba3665987/uud-undang-undang-dasar-1945" style="color:#0563c1; text-decoration:underline">Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945</a>? Penjelasan lebih lanjut dapat Anda simak dalam ulasan di bawah ini.</div>

Nilai-nilai Konstitusi dalam UUD 1945 dan Maknanya

Si Pokrol

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in"><strong>Pemerintah pusat</strong> melakukan penempatan dokter spesialis terhadap mahasiswa yang telah lulus pendidikan profesi program dokter spesialis dan mahasiswa lulusan luar negeri yang telah lulus program adaptasi di Indonesia.</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Penempatan dokter spesialis tersebut dilakukan di <strong>r</strong><strong>umah sakit milik pemerintah pusat</strong>, <strong>rumah sakit milik pemerintah daerah</strong>, atau <strong>rumah sakit lain</strong> yang ditetapkan oleh Menteri Kesehatan.</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Adapun rumah sakit milik pemerintah pusat atau daerah dapat berupa <strong>rumah sakit daerah terpencil, perbatasan, dan kepulauan</strong>,<strong> rumah sakit rujukan regional</strong>, atau <strong>rumah sakit rujukan provinsi</strong>.</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div>Penjelasan lebih lanjut dapat Anda klik ulasan di bawah ini.</div>

Penyelenggaraan Penempatan Dokter Spesialis oleh Pemerintah

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Kekuasaan untuk membentuk undang-undang ada pada Dewan Perwakilan Rakyat (&ldquo;DPR&rdquo;). Setiap rancangan undang-undang dibahas oleh DPR dan presiden untuk mendapatkan persetujuan bersama.</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div>Bagaimanakah alur pembentukan undang-undang? Penjelasan selengkapnya dapat Anda klik ulasan di bawah ini.</div>

Proses Pembentukan Undang-Undang

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Asas yang berlaku dalam pertentangan peraturan daerah dan undang-undang adalah asas <em>lex superior derogat legi inferior. </em>Akibatnya, peraturan daerah seharusnya tidak boleh bertentangan dengan undang-undang.</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Di sisi lain, <a href="https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt543df13291bf4/nprt/lt511c7ca43835e/undang-undang-nomor-23-tahun-2014" style="color:#0563c1; text-decoration:underline">Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah</a> telah mengatur bahwa urusan <strong>yustisi</strong>, yang salah satunya terkait kebijakan kehakiman, merupakan <strong>urusan absolut pemerintah pusat</strong>.</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Mengingat penundaan penyidikan memengaruhi jalannya peradilan, maka seharusnya kebijakan sejenis dibuat di tingkat pusat dan bukan tingkat daerah. Peraturan daerah baru dapat mengakomodasi tersebut jika mendapatkan limpahan wewenang berdasarkan asas dekonsentrasi.</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div>Penjelasan selengkapnya dapat Anda klik ulasan di bawah ini.</div>

Bolehkah Perda Mengatur Hukum Acara Peradilan Pidana Anak?

LBH Jakarta

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Istilah &ldquo;<em>pro justitia</em>&rdquo; memiliki arti demi hukum, untuk hukum atau undang-undang. Salah satu penerapan <em>pro justitia</em> dapat ditemukan dalam putusan pengadilan, secara khusus pada bagian irah-irah atau kepala putusan. Selain putusan pengadilan, <em>pro justitia</em> juga menjadi syarat formal berbagai dokumen hukum. Dokumen apa sajakah itu?</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div>Penjelasan lebih lanjut dapat Anda klik ulasan di bawah ini.</div>

Apa itu <i>Pro Justitia</i>?

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in"><em>Omnibus law</em> sebagai suatu undang-undang patuh pada pengaturan mengenai pembentukan undang-undang dalam <a href="https://hukumonline.com/pusatdata/detail/lt4e573e59d0487/undangundang-nomor-12-tahun-2011"><span style="color:#0563c1">Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan</span></a> (&ldquo;UU 12/2011&rdquo;) dan perubahannya, baik terkait kedudukan dan materi muatannya. Kepatuhan ini juga berlaku atas prosedur pembentukan <em>omnibus law</em>. UU 12/2011 dan perubahannya pada dasarnya tidak mengatur secara spesifik batas waktu pembentukan suatu undang-undang.</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div>Penjelasan selengkapnya dapat Anda klik ulasan di bawah ini.</div>

Adakah Jangka Waktu Pembentukan <i>Omnibus Law</i>?

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Mediator berperan membantu merumuskan kesepakatan damai dalam proses mediasi antara para pihak yang bersengketa <u>tanpa menggunakan cara memutus</u> atau memaksakan sebuah penyelesaian.</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Arbiter merupakan seorang atau lebih yang dipilih oleh para pihak yang bersengketa atau yang ditunjuk oleh Pengadilan Negeri atau oleh lembaga arbitrase, untuk <u>memberikan putusan</u> mengenai sengketa tertentu melalui arbitrase.</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Konsiliator adalah penengah yang akan mengusahakan kesepakatan para pihak dengan solusi yang dapat diterima yang juga dapat mengajukan <u>anjuran tertulis</u> untuk disetujui oleh para pihak dalam hal kesepakatan tidak tercapai.</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div>Penjelasan lebih lanjut dapat Anda simak dalam ulasan di bawah ini.</div>

Perbedaan Mediator, Arbiter, dan Konsiliator

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Membuang bangkai hewan sembarangan di jalan dan di sungai dapat dikategorikan sebagai perbuatan membuang sampah sembarangan yang mengakibatkan pencemaran lingkungan. Atas perbuatan ini, pelaku dapat dijerat menggunakan ketentuan pidana dalam <a href="https://m.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt4b2885a7bc5ad/node/1060/undangundang-nomor-32-tahun-2009" style="color:#0563c1; text-decoration:underline">Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup</a>. Selain itu, peraturan daerah kabupaten/kota juga dapat memuat sanksi pidana kurungan atau denda atas perbuatan ini.</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Penjelasan lebih lanjut dapat Anda klik ulasan di bawah ini.</div>

Jerat Hukum Pembuang Bangkai Hewan Sembarangan

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Benar, berdasarkan <a href="https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt5dcd046f4ade7/node/534/uu-no-21-tahun-2019-karantina-hewan,-ikan,-dan-tumbuhan?PHPSESSID=m84ndrsarjderv08baaos4mhv6" style="color:#0563c1; text-decoration:underline">Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2019 tentang Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan</a>, terhadap hewan, ikan, dan tumbuhan dapat dilakukan tindakan karantina dalam rangka mencegah masuk, keluar, dan tersebarnya hama dan penyakit. Tindakan karantina dilakukan oleh pejabat karantina pada waktu sebelum diajukan pemberitahuan pabean impor atau ekspor. Lantas, bagaimana bunyi ketentuan mengenai karantina selengkapnya?</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div>Penjelasan lebih lanjut dapat Anda klik ulasan di bawah ini.</div>

Ketentuan Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Dalam <a href="https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/25773/nprt/821/pp-no-34-tahun-2006-jalan" style="color:#0563c1; text-decoration:underline">Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2006 tentang Jalan</a> telah ditegaskan bahwa trotoar hanya diperuntukkan bagi pejalan kaki. Sementara itu, berdasarkan ketentuan dalam <a href="https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt4a604fcfd406d/undangundang-nomor-22-tahun-2009" style="color:#0563c1; text-decoration:underline">Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan</a>, skuter listrik masuk ke dalam pengertian kendaraan bermotor. Maka dari itu, penggunaan skuter listrik tidak diperkenankan di atas trotoar.</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Perbuatan yang mengakibatkan gangguan pada fungsi fasilitas pejalan kaki seperti trotoar dapat dipidana. Apa pidananya? Penjelasan lebih lanjut dapat Anda klik ulasan di bawah ini.</div>

Ilmu Hukum