Komisioner KPU periode 2012-2017 Ida Budhiati (kiri bawah) dan Direktur Pusako FH Universitas Andalas Charles Simabura (kanan bawah). Foto: Tangkapan layar zoom.

Mengacu putusan MK No.87/PUU-XX/2022 dan No 12/PUU-XXI/2023 memandatkan jeda 5 tahun bagi mantan terpidana korupsi. Syarat itu berlaku bagi semua mantan terpidana korupsi tanpa ada pengecualian termasuk yang sudah menjalani pidana tambahan berupa pencabutan hak politik.

Mendorong KPU Menerbitkan Regulasi Teknis Syarat Caleg Eks Narapidana Korupsi

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">
<p style="margin-left:0cm; margin-right:0cm"><span style="color:#212529">Perbuatan yang dilakukan oleh mantan kepada pacar Anda jelas merupakan perbuatan yang dapat dijerat pidana berdasarkan </span><span style="color:#333333"><a href="https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt4c7b7fd88a8c3/nprt/38/wetboek-van-strafrecht-(wvs)-kitab-undang-undang-hukum-pidana-(kuhp)?utm_source=website&amp;utm_medium=internal_link_klinik&amp;utm_campaign=KUHP" style="color:blue; text-decoration:underline">KUHP</a> yang masih berlaku pada saat artikel ini diterbitkan dan<strong>&nbsp;</strong><a href="https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt63b3943c53853/undang-undang-nomor-1-tahun-2023?utm_source=website&amp;utm_medium=internal_link_klinik&amp;utm_campaign=UU_1_2023_KUHP_baru" style="color:blue; text-decoration:underline">UU 1/2023</a><strong>&nbsp;</strong>tentang KUHP baru yang baru berlaku 3 tahun sejak tanggal diundangkan, yaitu pada tahun 2026. Apa saja pasal yang bisa menjerat si mantan?</span></p>

<p style="margin-left:0cm; margin-right:0cm">Penjelasan lebih lanjut dapat Anda baca ulasan di bawah ini.</p>
</div>


Dianiaya dan Diculik Mantan Pacar, Ini Jerat Hukumnya

Mantan Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Teddy Minahasa saat mendengarkan pembacaan vonis penjara seumur hidup di ruang sidang PN Jakbar, Selasa (9/5/2023). Foto: RES

Hukuman yang dijatuhkan majelis hakim lebih ringan dibanding tuntutan penuntut umum yang menuntut vonis mati. Majelis hakim masih memberikan pertimbangan meringankan.

Divonis Seumur Hidup, Eks Kapolda Sumatera Barat Bakal Banding

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">Apabila perceraian terjadi atas kehendak <span style="color:#222222">Pegawai Negeri Sipil</span> (&ldquo;<span style="color:#222222">PNS&rdquo;)</span> pria, maka ia wajib menyerahkan sebagian gajinya untuk penghidupan bekas istri dan anak-anaknya. Pembagian gaji akibat perceraian adalah sepertiga untuk <span style="color:#222222">PNS </span>pria yang bersangkutan, sepertiga untuk bekas istrinya, dan sepertiga untuk anak atau anak-anaknya.</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in"><u><span style="color:#01488c"><a href="https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/17600/node/18/pp-no-10-tahun-1983-izin-perkawinan-dan-perceraian-bagi-pegawai-negeri-sipil" style="color:blue; text-decoration:underline">Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1983 tentang Izin Perkawinan dan Perceraian Bagi Pegawai Negeri Sipil</a></span></u> dan perubahannya sendiri hanya mengatur mengenai putusnya kewajiban memberikan sepertiga gaji apabila istri yang kawin lagi. Dengan demikian, <span style="color:#222222">PNS pria </span>yang telah kawin lagi tetap berkewajiban memberikan sepertiga gaji kepada mantan istrinya.</div>

<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">&nbsp;</div>

<div><span style="color:black">Penjelasan selengkapnya dapat Anda klik ulasan di bawah ini.</span></div>


PNS Nikah Lagi, Masihkah Wajib Menyisihkan Gaji untuk Mantan Istri?

Karen Agustiawan mengepalkan tangan usai divonis 8 tahun penjara, Senin (10/6). Foto: RES

Dihukum 8 tahun penjara, Karen dan penasihat hukum langsung menyatakan banding.

Pengadilan Tipikor Jakarta Nyatakan Mantan Dirut Pertamina Terbukti Korupsi

<td style="background-color:#cc99ff; width:467.5pt">
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">�</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">Perbuatan mantan suami Anda yang menyebarkan foto privasi (foto telanjang) Anda berupa dokumen cetak secara hukum dapat dipidana berdasarkan delik tentang kejahatan terhadap kesusilaan sebagaimana diatur dalam Pasal 282 ayat (1) <a href="https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt4c7b7fd88a8c3/node/38" style="color:#0563c1; text-decoration:underline">Kitab Undang-Undang Hukum Pidana</a>. <span style="color:#222222">Selain itu</span> juga dapat dijerat menggunakan Pasal 27 ayat (1) jo. Pasal 45 ayat (1) <a href="https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/27912/nprt/1011/undangundang-nomor-11-tahun-2008" style="color:#0563c1; text-decoration:underline">Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik</a> (�UU ITE�) sebagaimana telah diubah dengan <a href="https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt584a7363785c8/nprt/57/undang-undang-nomor-19-tahun-2016" style="color:#0563c1; text-decoration:underline" target="_blank" title="Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 - PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK">Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik</a> (�UU 19/2016�) apabila dikirim melalui media elektronik. Alternatif lain juga dapat menggunakan Pasal 4 ayat (1) jo. Pasal 29 <a href="http://hukumonline.com/pusatdata/detail/28607/node/1011/uu-no-44-tahun-2008-pornografi" style="color:#0563c1; text-decoration:underline">Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi</a>.</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">�</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">Sedangkan, untuk teror sebagaimana yang Anda maksud, jika teror (baik berbentuk informasi/dokumen elektronik maupun hasil cetaknya) tersebut diasumsikan mengandung ancaman kekerasan atau menakut-nakuti, maka perbuatan tersebut dapat dijerat berdasarkan Pasal 29 jo. Pasal 45B UU ITE dan perubahannya.</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">�</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">Penjelasan lebih lanjut dapat Anda simak ulasan di bawah ini.</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">�</div>
</td>

Ingin Memperkarakan Mantan Suami Karena Teror SMS

<td style="background-color:#cc99ff; width:467.5pt">
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">�</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">Seseorang yang pernah dipidana karena tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga yang diancam dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun tidak memenuhi syarat untuk dapat menjadi calon anggota legislatif.</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">�</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">Hal ini karena menurut <strong><a href="https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt59ba5511ab93b/node/581/undang-undang-nomor-7-tahun-2017" style="color:#0563c1; text-decoration:underline">Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum</a></strong>,<strong> yang dilihat adalah ancaman pidana dari suatu tindak pidananya, bukan hukuman yang dijatuhkan. </strong>Meskipun hukuman yang dijatuhkan oleh hakim kepadanya hanya hukuman percobaan, tetapi ancaman pidana terhadap tindak pidana yang dilakukan adalah penjara paling lama 5 tahun<strong>.</strong></div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">�</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">Orang tersebut dapat mencalonkan diri menjadi anggota legislatif apabila secara terbuka dan jujur mengemukakan kepada publik bahwa yang bersangkutan mantan terpidana.</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">�</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">Penjelasan lebih lanjut dapat Anda simak dalam ulasan di bawah ini.</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">�</div>
</td>

Bisakah Mencalonkan Diri Menjadi Anggota Legislatif Jika Pernah Dipidana?

<td style="background-color:#ccc0d9; width:6.65in">
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">�</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">Surat cinta merupakan salah satu karya tulis yang termasuk ciptaan yang dilindungi. Meskipun surat tersebut telah diberikan kepada mantan kekasihnya, tidak berarti bahwa pada saat itu hak ciptanya secara otomatis beralih pada sang mantan kekasih. Sehingga tentu saja apabila sang mantan kekasih berniat untuk menerbitkan surat cinta tersebut, sang mantan kekasih wajib mendapatkan izin dari pria yang menulis surat cinta itu.</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">�</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">Dari sisi hak moral, pria yang menulis surat cinta tersebut dapat mempertahankan haknya untuk melarang mantannya menerbitkan surat cinta tersebut karena dianggap merugikan kehormatan diri atau reputasinya berdasarkan Pasal 5 ayat (1) huruf e UU <a href="https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt5460681737444/node/534/uu-no-28-tahun-2014-hak-cipta" style="color:#0563c1; text-decoration:underline">Undang-Undang Nomor 28 tahun 2014 tentang Hak Cipta</a>.</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">�</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">Penjelasan lebih lanjut dapat Anda simak dalam ulasan di bawah ini.</div>
<div style="margin-left:0in; margin-right:0in; text-align:justify">�</div>
</td>

Hak Cipta Surat Cinta yang Diberikan ke Mantan Kekasih

Beranda

Home

mantan

Anda tidak dapat mengakses fitur Hukumonline Pro setelah

Segera lakukan perpanjangan untuk menghindari pemutusan akses fitur Hukumonline Pro.

Nama

Untuk memperpanjang langganan Hukumonline Pro, segera isi formulir di bawah ini dan tim kami akan menghubungi Anda!

Segera perpanjang langganan Anda untuk dapat mengakses seluruh fitur dari Hukumonline Pro.

Cari peraturan, putusan, artikel, klinik, berita, dan lainnya

Perpanjangan langganan Hukumonline Pro Anda sudah kami terima. Anda akan segera dihubungi oleh Tim Hukumonline untuk mendapatkan akses tanpa batas ke berbagai layanan dan produk terbaik dari Hukumonline Pro.

Hukumonline.com

#mantan