Inilah Alasan Profesi Legal Juga Harus Mempunyai Skill Creative Thinking
Terbaru

Inilah Alasan Profesi Legal Juga Harus Mempunyai Skill Creative Thinking

Profesi legal tidak hanya berkutat pada membaca dan menghafal ratusan peraturan perundang-undangan, namun juga memerlukan kemampuan untuk mengeluarkan solusi-solusi inovatif dalam memecahkan masalah klien atau merumuskan strategi bisnis perusahaan ke depan.

Oleh:
Tim Hukumonline
Bacaan 2 Menit
Sudimin Mina, MBA, MSI, CA, CPMA, Certified Instructor Of Behaviour Intelligence sedang memaparkan materi kepada peserta pada acara Hukumonline Subscribers Meet Up: Creative Thinking: Effective and Impactful Legal Profession towards Future Business (14/03)
Sudimin Mina, MBA, MSI, CA, CPMA, Certified Instructor Of Behaviour Intelligence sedang memaparkan materi kepada peserta pada acara Hukumonline Subscribers Meet Up: Creative Thinking: Effective and Impactful Legal Profession towards Future Business (14/03)

Meskipun profesi hukum sering dianggap sebagai dunia yang kaku dan serius, tetapi kenyataannya skill creative thinking sangatlah penting bagi para lawyer dan in-house counsel. Mereka perlu mampu mengeluarkan solusi-solusi inovatif dan berpikir kreatif dalam menjalankan tugasnya, selain membaca dan menghafal ratusan peraturan perundang-undangan.

Sebagai penasihat hukum perusahaan, penting untuk menguasai hukum bisnis yang akan diterapkan pada perusahaan, seperti apakah perusahaan tersebut adalah perusahaan negeri, swasta, multinational company, joint venture, dan lain sebagainya. Jika perusahaan melakukan merger dan akuisisi, korporat harus memahami dengan jelas tujuan dari merger dan akuisisi tersebut agar tidak merugikan perusahaan.

Hal yang sama juga berlaku bagi pengacara yang harus cepat memahami masalah hukum klien, memiliki kemampuan analisis dan komunikasi yang baik, serta mampu berpikir kreatif untuk menemukan solusi inovatif.

Menurut Sudimin Mina, seorang profesional trainer, dalam acara Subscribers Meet Up: Creative Thinking: Effective and Impactful Legal Profession towards Future Business (14/3), "Creativity, Critical, & Innovation Thinking Skills adalah salah satu dari 10 skills yang dibutuhkan pada saat ini dan masa mendatang, dan untuk menemukan solusi yang inovatif pada masalah hukum yang kompleks diperlukan new mindset".

Dalam era perkembangan teknologi seperti fenomena AI (Artificial Intelligence), sebagai profesional hukum, penting untuk terus belajar dan mengikuti perkembangan baru setiap harinya. Dengan kreativitas, pekerjaan legal seperti pengacara maupun in-house counsel tidak akan bisa tergantikan oleh mesin.

Salah satu cara untuk terus mengembangkan skill dan kompetensi adalah dengan mengikuti training yang dapat meningkatkan produktivitas kerja. In-house Training Hukumonline adalah training yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan divisi perusahaan Anda. Dengan training yang dilakukan secara berkala, Anda tidak hanya merefresh otak saat bekerja, namun juga dapat mempererat hubungan yang baik dengan rekan kerja dan membangun kerja sama tim yang lebih solid.

Jangan ragu untuk mendiskusikan topik training yang Anda butuhkan bersama tim profesional kami. Kunjungi bit.ly/IHT-Mar atau hubungi [email protected].

Tags: