Institut Teknologi Bandung (ITB) mendukung penuh segala upaya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam penanganan kasus korupsi yang menimpa staf pengajar, guru besar ITB dan mantan Ketua SKK Migas Dr Rudi Rubiandini.
"Kita dukung KPK untuk melihat sampai keadilan bisa ditegakkan," kata Rektor ITB Prof Akhmaloka, di Kota Bandung, Jumat.
Menurut dia sebagai institusi pendidikan yang sejatinya menjunjung tinggi nilai-nilai kebenaran dan kebaikan, kami mendukung penuh segala upaya KPK sesuai azas dan prosedur hukum yang berlaku.
Ia menuturkan, menyikapi kasus yang melibatkan Dr Rudi Rubiandini ITB menyampaikan permohonan maaf yang mendalam pada masyarakat dan bangsa Indonesia atas kejadian yang memprihatinkan, menyedihkan serta sangat tidak diharapkan ini.
"Seluruh civitas akademik ITB meminta maaf untuk itu," katanya.
Kepada seluruh civitas akademika ITB, kata Akhmaloka, pihaknya juga kembali mengimbau agar semuanya berusaha menegakkan nilai-nilai kebenaran dan kebaikan dalam melaksanakan tugas dan amanah yang dibebankan.
"Kalau ada guru besar atau dosen yang diberikan amanah dari pihak luar, kita imbau agar selalu menjaga amanat dan tugas yang diberikannya tersebut, termasuk untuk diri saya sendiri," kata dia.
Dikatakannya, kepada seluruh keluarga Rudi Rubiandini, ITB juga menyampaikan simpati dan empati yang mendalam atas ujian kehidupan ini.
"Sebagai sesama manusia, teman dan keluarga yang saling berinteraksi cukup lama, kami dari ITB menyampaikan simpati dan empati yang dalam atas ujian ini," katanya.
Info Hukum