Setelah terpilih sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Perhimpunan Advokat Indonesia (DPN PERADI) dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (munaslub) dengan sistem E-Voting, Luhut MP Pangaribuan melantik pengurus DPN PERADI 2015-2020 pada Kamis, (1/10).
Bertempat di Aula Komisi Yudisial, Jalan Kramat, Jakarta, sekitar 225 advokat yang tampil dengan warna senada, hitam merah, dikukuhkan untuk membantu Luhut menahkodai kapal PERADI selama lima tahun ke depan.
Tepat sebelum pengukuhan yang dilaksanakan dengan prosesi penyerahan bendera Pataka PERADI dari pimpinan sidang Munaslub Leonard Simorangkir ke Luhut, Luhut bertanya kepada jajarannya, "apakah mereka bersedia bersama-sama membangun PERADI?" yang langsung dijawab kompak, "Bersedia!"
Bersama para pengurus Luhut berharap dapat menghadapi tantangan yang dialami advokat dan membantu mensejahterakan masyarakat di bidang hukum sesuai dengan mandat mereka sebagai advokat.
Dalam acara tersebut hadir mantan Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsudin yang didaulat sebagai Wakil Ketua Dewan Pertimbangan PERADI. Dalam sambutannya, Amir mengatakan selama menjabat sebagai menteri ia lebih memilih tidak banyak terlibat dalam organisasi advokat.
"Saya mencoba mengambil jarak karena saya lihat berbagai organisasi tentunya mengharapkan ada perlakuan yang setara. Namun setelah saya berhenti menjadi menteri dan di bulan Maret saudara Luhut mendeklarasikan diri, saya menentukan pilihan saya," tutur Amir malam itu.
Bertempat di Aula Komisi Yudisial, Jalan Kramat, Jakarta, sekitar 225 advokat yang tampil dengan warna senada, hitam merah, dikukuhkan untuk membantu Luhut menahkodai kapal PERADI selama lima tahun ke depan.
Tepat sebelum pengukuhan yang dilaksanakan dengan prosesi penyerahan bendera Pataka PERADI dari pimpinan sidang Munaslub Leonard Simorangkir ke Luhut, Luhut bertanya kepada jajarannya, "apakah mereka bersedia bersama-sama membangun PERADI?" yang langsung dijawab kompak, "Bersedia!"
Bersama para pengurus Luhut berharap dapat menghadapi tantangan yang dialami advokat dan membantu mensejahterakan masyarakat di bidang hukum sesuai dengan mandat mereka sebagai advokat.
Dalam acara tersebut hadir mantan Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsudin yang didaulat sebagai Wakil Ketua Dewan Pertimbangan PERADI. Dalam sambutannya, Amir mengatakan selama menjabat sebagai menteri ia lebih memilih tidak banyak terlibat dalam organisasi advokat.
"Saya mencoba mengambil jarak karena saya lihat berbagai organisasi tentunya mengharapkan ada perlakuan yang setara. Namun setelah saya berhenti menjadi menteri dan di bulan Maret saudara Luhut mendeklarasikan diri, saya menentukan pilihan saya," tutur Amir malam itu.