Jakarta, Hukumonline. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, terutama di luar Fraksi Kebangkitan Bangsa, tidak puas terhadap jawaban Presiden Abdurrahman Wahid pada saat menjawab hak interpelasi pada Kamis 20 Juli 2000. Berikut komentar beberapa anggota DPR terhadap jawaban Gus Dur: