Bergerak Bersama Membantu Korban Banjir
Berita

Bergerak Bersama Membantu Korban Banjir

12 Januari 2020, ILUNI FHUI, ILUNI UI, dan Boston University Alumni Indonesia saling bahu-membahu membantu korban banjir di Bekasi dan Bogor.

Oleh:
CT-CAT
Bacaan 2 Menit
Bergerak Bersama Membantu Korban Banjir
Hukumonline

Sejak awal Januari 2020, hujan deras yang melanda berbagai wilayah Jabodetabek telah mengakibatkan banjir di sejumlah tempat. Kerusakan yang ditimbulkan pun beragam, seperti rumah-rumah yang terendam banjir, terputusnya akses jalan, hingga rusaknya berbagai dokumen dan barang penting. Pun, ketika banjir surut—mereka yang terdampak masih punya banyak PR.

 

Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama dan untuk membantu meringankan beban para korban banjir, Ikatan Alumni Fakultas Hukum Universitas Indonesia (ILUNI FHUI), Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI), dan Boston University Alumni telah mengumpulkan dana lebih dari Rp250 juta yang dibelanjakan dalam bentuk care package dan cleaning package untuk dewasa dan anak. Selain donasi berupa uang tunai, aksi bantuan atas korban bencana banjir ini juga didukung oleh PT Kimia Farma (Persero) Tbk. Dan PT Combiphar dalam bentuk penyediaan obat dan vitamin, serta Shopee dalam bentuk tambahan care package. Adapun sumbangan lain berupa paket sekolah anak, terdiri atas tas sekolah dan alat tulis diterima dari beberapa alumni dan diberikan ke lokasi yang terdampak bencana.

 

Bakti Sosial

Berdasarkan survei yang dilakukan tim internal, ada beberapa titik banjir yang menjadi fokus bantuan. Ini meliputi titik bantuan Lokasi 1 yang terletak di RW 8 Pondok Gede Permai, Bekasi (PGP) dan Lokasi 2 di RW 14-15 Vila Nusa Indah, Bogor (VNI).

 

Selain menyalurkan bantuan berupa care package dan cleaning package, ILUNI FHUI, ILUNI UI dan Boston University Alumni juga mengadakan bakti sosial. Sejumlah relawan tampak bersama-sama membersihkan lumpur dan sampah di lingkungan yang terdampak banjir. Bahkan, Ketua Umum ILUNI FHUI, Ashoya Ratam, Ketua Umum ILUNI UI, Andre Rahadian, dan President of Boston University Alumni, Didit Agripinato R turun langsung dan memimpin bakti sosial tersebut.    

 

Selain mengungkapkan ras terima kasih kepada pihak lain yang turut berkontribusi, seperti TNI, Polri, relawan, dan warga—Ashoya Ratam  sendiri menyatakan keprihatinannya dan turut berduka terhadap peristiwa banjir yang melanda beberapa kawasan. “Kami menyadari bahwa penanganan korban bencana banjir tidak dapat dilakukan atau diselesaikan dalam waktu singkat. Untuk itulah, kami memilih untuk  fokus pada penanganan pascabanjir. Kami berharap bahwa apa yang kami lakukan ini dapat membantu meringankan saudara-saudara kita, di mana penanganan pascabanjir juga sama pentingnya. Kami berupaya maksimal agar saudara-saudara kita dapat kembali beraktivitas seperti sedia kala,” tutur dia.  

 

Artikel ini merupakan kerja sama antara Hukumonline dengan Ikatan Alumni Fakultas Hukum Universitas Indonesia (ILUNI FHUI).

Tags:

Berita Terkait