Hutabarat Halim dan Rekan (HHR Lawyers) berbagi cara untuk meluaskan bisnis dengan go internasional. Salah satu caranya adalah dengan melakukan praktik hukum lintas batas dan tergabung dalam jaringan firma hukum independen di Meritas.
“Agar bisa eksis sebagai praktisi internasional lawyer, tetapi di sisi lain sebagai law firm independen. Kami tidak ingin kerja sama dengan law firm asing karena merasa tidak di own home. Untuk tetap terpapar internasional, kami bergabung bersama organisasi internasional yaitu Meritas,” jelas Senior Partner HHR Lawyers, Pheo M. Hutabarat kepada Hukumonline, Senin (2/9/2024).
Baca juga:
HHR Lawyers Sukses Gelar Asia Regional Meeting Meritas 2024
Ini yang Dilakukan HHR Lawyers untuk Menjaga Keberlanjutan Kantor Hukum
Keanggotaan HHR Lawyers di Meritas merupakan strategi penting untuk menjaga identitas HHR Lawyers sebagai firma hukum domestik Indonesia. HHR lawyers menjaga independensinya dengan tidak berada di bawah naungan firma hukum lain.
Model bisnis yang dipilih HHR Lawyers adalah firma hukum domestik independen namun dengan jangkauan global. “Dalam jaringan Meritas. Kami berpikir secara global tetapi menyelesaikan masalah hukum secara lokal,” ujarnya.
Pheo M. Hutabarat Senior Partner HHR Lawyers dalam Asia Regional Meeting Meritas di Bali pada 22 - 24 Agustus 2024. Foto: Istimewa
HHR Lawyers telah resmi bergabung bersama Meritas sejak tahun 2019. Pada tahun 2020 Nini ditunjuk sebagai Anggota Dewan Kepemimpinan Kongres Kepemimpinan Wanita Meritas. Ia baru menyelesaikan tugasnya beberapa waktu lalu. “Kami bangga menjadi bagian Meritas, terlebih Senior Partner kami menjadi member of board-nya Meritas,” ungkap Pheo.
Bagi Pheo,lintas batas hanya satu dari banyak pilihan yang bisa dijadikan untuk jalan menuju go international. Tidak semua law firm memilih jalan tersebut, dan itu tidaklah masalah. Terpenting baginya adalah kantor hukum harus menjalin jaringan yang luas.