MPR Mencetak Masyarakat Menjadi Narasumber Empat Pilar
Pojok MPR-RI

MPR Mencetak Masyarakat Menjadi Narasumber Empat Pilar

Training diperuntukan tidak hanya bagi perwira menengah angkatan laut, namun juga sudah dilakukan di kalangan seluruh lapisan masyarakat lainnya baik di tingkat pusat maupun daerah.

RED
Bacaan 2 Menit

 

Dalam kesempatan itu, Bachtiar Aly mengingatkan semua akan bahaya hoax. Menurutnya sesuatu yang merugikan masyarakat sebaiknya tak diekspos. Bila sesuatu kebohongan diulang-ulang maka hal yang demikian seolah-olah menjadi benar. 

 

Meski demikian diharapkan bila kita tahu dan mengerti jangan diam. Diungkapkan berkuasanya Hittler di Eropa karena banyaknya orang-orang yang pandai dan tahu namun mereka pada diam. "Jerman menjadi negara otoriter karena orang pandai diam," ungkapnya.

 

Anggota MPR dari Fraksi PKS, T. B. Sjoenmandjaja yang dalam kesempatan tersebut menjadi pembicara, mengakui forum TOT di kalangan TNI AL berlangsung dengan baik. "Mereka banyak menyampaikan pertanyaan, pendapat bahkan kritik," ujarnya.

 

Dikatakan sosialisasi yang dilakukan ini merupakan amanah dari UU MD3. "Sosialisasi diberikan kepada seluruh lapisan masyarakat," ujarnya. Disebut ormas, mahasiswa bahkan pengamen dan klub penggemar sepeda onthel pun pernah mendapat sosialisasi.

 

Terkait pelajaran PMP yang pernah tidak diajarkan lagi di sekolah, dari SD hingga SMA. Pria asal Sukabumi itu menceritakan saat dirinya menjadi anggota Komisi X DPR, ia pernah bertemu dengan Menteri Pendidikan M. Nuh. Kepada M. Nuh, Sjoemandjaja mengatakan dirinya sudah melakukan sosialisasi kepada guru-guru.

 

"Untuk itu saya menyampaikan kepada Mendikbud agar PMP dimasukan kembali ke dalam kurikulum sekolah," pungkasnya.

Tags:

Berita Terkait