“Tantangan KPK ke depan seharusnya lebih mudah, karena tantangannya hanya memenjarakan besan Menko Perekonomian. Memenjarakan besan Presiden saja bisa, masa memenjarakan besan Menko Perekonomian saja tidak berani,” tantang Adhie.
Pernyataan ini memang sempat membuat kaget panitia dan peserta diskusi. Maklum saja, diskusi diselenggarakan oleh Partai Amanat Nasional yang dipimpin oleh Hatta Rajasa yang saat ini juga menjabat Menko Perekonomian. Namun, ada juga peserta yang mengeluarkan celetukan-celetukan untuk merespon tantangan Adhie ini.
“Mau dipenjarakan dengan apa? Surat atau keterangan palsu?,” celetuk peserta lain.
Si ‘besan’ Menko Perekonomian memang sedang terlilit kasus surat atau keterangan bohong dalam kasus bailout Bank Century. Sebelumnya, si besan mengatakan tak mengetahui sama sekali rencana Bailout tersebut. Namun fakta membuktikan lain. Saat ini, beredar tiga surat dari (mantan) Menteri Keuangan Sri Mulyani yang menginformasikan secara detil rencana bailout kepada si ‘besan’.
Adhie memang tak secara spesifik menyebutkan siapa ‘besan’ Menko Perekonomian yang dimaksud untuk segera dipenjarakan. Anda tentu sudah tahu siapa ‘besan’ yang dimaksud. Atau bila memang belum tahu, mungkin Anda harus menunggu hingga 24 November 2011, ketika putri Hatta Rajasa, Siti Ruby Aliya secara resmi menikah dengan Edy Baskoro bin Susilo Bambang Yudhoyono.
Silakan menebak.