Dudhie Makmun Murod Ogah Dikorbankan
Berita

Dudhie Makmun Murod Ogah Dikorbankan

Dua saksi kunci tak hadir ke Pengadilan Tipikor karena sakit.

Inu
Bacaan 2 Menit
Dudhie Makmun Murod Ogah Dikorbankan
Hukumonline

Politisi PDIP, Dudhie Makmun Murod mengatakan tidak mau dikorbankan terkait penerimaan Traveller Cheque (TC) setelah pemilihan Deputi Gubernur Senior BI 2004. Pernyataan itu disampaikan Dudhie pada Tjahjo Kumolo, rekannya sesama fraksi.

 

“Itu yang dikatakan Dudhie pada saya setelah kasus ini terungkap di media massa,” urai Tjahjo ketika bersaksi untuk terdakwa Dudhie Makmun Murod di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (1/4).

 

Tjahjo menguraikan, kala kasus ini diungkap media massa menurut pengakuan Agus Condro Prayitno, selaku ketua FPDIP, dirinya memanggil sejumlah anggota fraksi di Komisi IX DPR 1999-2004. Hal itu dilakukan untuk mengkonfirmasi apa yang dikatakan Agus Condro pada media.

 

“Hanya Agus Condro yang tak mau datang, tapi yang lain datang menjelaskan termasuk terdakwa,” paparnya.

 

Terdakwa, lanjut Tjahjo mengutarakan, dirinya enggan dikorbankan. “Bicara saja apa adanya, dan jangan mau dikorbankan,” kata Tjahjo pada Dudhie kala itu.

 

Namun, baik majelis hakim yang dipimpin Nani Indrawati dan tim penuntut umum yang diketuai M Rum tak menggali lebih dalam apa maksud Dudhie tak mau dikorbankan. Bahkan, Dudhie ketika menanggapi kesaksian Tjahjo hanya mengatakan, “Akan saya ungkap saat pembelaan atas tuntutan jaksa nanti.”

Tags:

Berita Terkait