Marak Umrah Bodong, Pemerintah Diminta Perbaiki Regulasi
Utama

Marak Umrah Bodong, Pemerintah Diminta Perbaiki Regulasi

Kemenag dan BPKN tengah menggodok aturan baru di sektor haji dan umrah.

Fitri Novia Heriani
Bacaan 2 Menit

 

Sementara itu dari sisi perlindungan konsumen, Ketua Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) Ardianysah Parman mengatakan bahwa jauh sebelum kasus Abu Tours naik ke permukaan, pihaknya sudah menyurati Kementerian Agama (Kemenag) untuk melakukan pengawasan. Sayangnya, Kemenag belum menindaklanjuti laporan dari BPKN.

 

“BPKN sudah melayangkan surat tahun 2016 yang lalu kepada Kemenag agar dilakukan pengawasan dan pengaturan supaya tidak menimbulkan masalah, sebelum terjadi mencuat dipermukaan seperti sekarang,” katanya kepada Hukumonline.

 

Saat ini, pihaknya bersama dengan Kemenag tengah menggodok aturan di sektor haji dan umrah. Sayang, Ardiansyah enggan membocorkan aturan yang tengah dibahas tersebut. Diharapkan, regulasi ini nantinya dapat mengurangi praktik-praktik umrah bodong.

 

Pada 2017 lalu, Direktorat Pembinaan Haji dan Umrah, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kementerian Agama telah mencabut izin 25 perusahaan biro dan agen perjalanan haji dan umrah. Pencabutan izin dilakukan karena perusahaan melanggar tiga hal, yakni gagal memberangkatkan jamaah, melanggar massa berlaku visa, dan keamanan jemaah terancam.

 

Berikut daftar 25 perusahaan travel umrah dan haji yang dicabut Kemenag:

1. PT Mediaterrnia Travel yang berkantor di Jakarta Selatan

2. PT Mustaqbal Lima yang berkantor di Kota Cirebon, Jawa Barat

3. PT Ronalditya yang berkantor di Jakarta Selatan

4. PT Kopindo Wisata yang berkantor di Jakarta Selatan

5. PT Catur Daya Utama yang berkantor di Batam, Kepulauan Riau

6. PT Huli Saqdah yang berkantor di Jakarta Pusat

7. PT Maccadina yang berkantor di Jakarta Pusat

8. PT Gema Arofah yang berkantor di Jakarta Selatan

9. PT Wisata Pesona Nugraha yang berkantor di Jakarta Pusat

10. PT Assyurtaniah Cipta Prima yang berkantor di Jakarta Selatan

11. Maulana yang berkantor di Jakarta Timur

12. Timur Sarana Tour dan Travel yang berkantor di Bandung, Jawa Barat

13. PT Diva Sakinah yang berkantor di Makassar, Sulawesi Selatan

14. PT Hikmah Sakti Perdana yang berkantor di Jakarta Timur

15. PT Faliyatika Cholis Utama yang berkantor di Jembatan Suramadu, Jawa Timur

16. PT Sandhora Wahana Wisata yang berkantor di Jakarta Selatan

17. PT Nurmadania Nusha Wisata yang berkantor di Bandung, Jawa Barat

18. PT Dian Parmita Sekata yang berkantor di Jakarta Utara

19. PT Al Maha Tour dan Travel yang berkantor di Jakarta Timur

20. PT Assyifa Mandiri Wisata yang berkantor di Sumatera Barat

21. PT Hodhod Azza Amira Wisata yang berkantor di Jakarta Selatan

22. PT Raudah Kharisma Wisata yang berkantor di Jakarta Timur

23. PT Habab Al Hannaya Tourst yang berkantor di Jakarta Timur

24. PT Erni Pancarati yang berkantor diMedan, Sumatera Utara

25. PT First Anugerah Karya Wisata atau First Travel yang berkantor di Jakarta Selatan

Tags:

Berita Terkait