‘Uban’ begitulah nama yang digunakan pengusaha untuk memanggil Menko Perekonomian, Hatta Rajasa. Elda adalah Komisaris PT Radina Niaga, sekaligus saksi untuk terdakwa suap impor daging sapi seperti Ahmad Fathanah.
“Uban sudah setuju penambahan kuota impor daging sapi sebesar 28 ribu ton tahun ini (2013), ajukan saja 8.000 ton,” kata Juard Effendi, Direktur HRD dan GA PT Indoguna, mengulang pernyataan Elda Deviana Hadiningrat. Juard mengatakan itu saat bersaksi untuk terdakwa Ahmad Fathanah di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat (16/8).
Pernyataan itu disampaikan Elda pada Juard di awal 2013. Karena Elda sudah mengantongi informasi bahwa Juard adalah direktur eksekutif asosiasi importir daging serta direktur di Indoguna, importir daging terbesar di Indonesia.
“Siapa ‘uban’ itu,” kata anggota majelis hakim I Made Hendra kepada Juard. Langsung dijawab, “Ya, Menko Hatta Radjasa, karena persetujuan penambahan kuota ada di menko.”
Juard juga menguraikan, Elda berjanji untuk membantu permohonan Indoguna untuk menambah kuota impor daging sapi. “Dia mengatakan kenal dekat dengan menko, jadi saya ajukan saja penambahan kuota seperti dikatakan Elda,” imbuh Juard.
Elda dijadwalkan bersaksi, namun hingga berita ini diturunkan, yang bersangkutan belum datang ke Pengadilan Tipikor karena alasan sakit.