Kerumunan masyarakat mulai menggeliat seiring dengan keputusan pemerintah mencabut status Pembatasan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Dinamika perekonomian nasional dapat berjalan kembali normal menjadi harapan semua pihak. Karenanya, keputusan pemerintah tersebut mesti direspon dengan rasa syukur dengan tetap menerapkan memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak (3M).
Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Airlangga Hartarto mengatakan keputusan tersebut didahului kajian dan pengamatan selama 10 bulan sebelumnya. Memang, kebijakan PPKM yang mulai diberlakukan sejak April 2020 menambah beban secara sosial dan ekonomi. Situasi tersebut bukanlah hal mudah yang dihadapi semua warga Indonesia.
Dia berharap dengan usai pencabutan PPKM, masyarakat luas dapat menjadi lebih kuat dan sehat agar kembali bangkit menghadapi situasi baru. “Semoga dengan dicabutnya PPKM di akhir tahun 2022 membuat Indonesia di tahun 2023 lebih sehat, lebih kuat, lebih bersatu, lebih sejahtera dan merata, serta lebih maju,” ujar Menteri Koordinator Perekonomian itu melalui keterangannya, Selasa (3/1/2023).
Baca Juga:
- 10 Poin Penting Pencabutan Aturan PPKM dalam Inmendagri 53/2022
- Pemerintah Perlu Waspada Dampak Perpanjangan PPKM
- Mengintip Perbedaan Pengaturan PPKM Level 4 dan 3
Terpisah, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEBUI) Teguh Dartanto berpandangan pencabutan status PPKM bakal membawa dampak positif bagi perekonomian nasional di tanah air. Kendati tidak terlampau besar, namun pencabutan status PPKM dapat meningkatkan geliat masyarakat dalam melakukan kegiatan perekonomian secara offline.
“Menurut saya cukup bagus pencabutan PPKM walaupun tidak begitu besar dampaknya,” imbuhnya.
Baginya, tak besarnya dampak bagi perekonomian nasional akibat masyarakat dalam kurun beberapa bulan terakhir sudah tidak terlalu mempedulikan status PPKM. Lagi pula, aktivitas masyarakat di banyak daerah pun tidak sepenuhnya taat pada rambu-rambu PPKM. Kendati demikian, pencabutan status PPKM mampu memberikan sinyal positif pada masyarakat. Pada titik itulah, kepercayaan masyarakat bakal pulih dari yang sebelumnya selalu dibayang-bayangi ketakutan pandemi Covid-19.
"Jadi, pencabutan PPKM itu memberikan sinyal positif dan kepercayaan bagi masyarakat bahwa pandemi telah berubah menjadi endemi,” ujarnya.